SuaraBogor.id - Puluhan pelajar tingkat sekolah dasar hingga SMA terpaksa harus melalui jembatan rusak, dan hanya tersisa kawat seling di Kampung Kandaga RT 02/01, Desa Kertajaya, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Jembatan yang hampir setiap harinya digunakan para pelajar tersebut, juga merupakan akses penghubung antara Desa Kertajaya dengan Desa Sirnajaya Kecamatan Tanggeung, Cianjur Senin (19/9/2022).
Diketahui jembatan membentang diatas Sungai Cigembong tersebut sudah rusak sejak beberapa tahun lalu, dan belum pernah ada perbaikan dari pihak-pihak terkait.
Padahal, jemabatan yang memiliki panjang sekitar 35 meter dengan lebar 1,2 meter tersebut, selain digunakan pelajar untuk sekolah, akses itu juga sering dipakai warga sekitar untuk melakukan aktifitas sehari-hari.
Kondisi jembatan rusak dan hanya tersisa kayu rapuh dan kawat seling itu, membuat warga merasa khawatir, apalagi ketika hujan deras, membuat arus Sungai Cigembong meluap.
Karena tidak ada upaya perbaikan dari Pemkab Cianjur dan pihak terkait lainnya, sejumlah warga dibantu Bhabinkamtibmas Polsek Tanggeung melalukan gotong royong memperbaiki jembatan tersebut dengan alat seadanya.
Bhabinkamtibmas Desa Kertajaya Kecamatan Tanggeung kabupaten Cianjur Aipda Wijana, sejumlah warga sedang bekerja memperbaiki jembatan yang merupakan jalan penghubung antara Desa kertajaya dengan Desa Sirnajaya.
"Semua Bhabinkamtibmas diwilayah Polsek Tanggeung, ikut gotong royong bersama warga untuk memperbaiki jembatan rusak," ucapnya.
Kapolsek Tanggeung, AKP Deden mengungkapkan, anggota Bhabinkamtibmas yang ikut memperbaiki jembatan bersama waga tersebut merupakan wujud peran aktif kepada masyarakat.
"Ketika diketahui adanya jembatan rusak, anggota langsung mendatangi lokasi, dan melakukan pendekatan kepada warga, hingga akhirnya ikut bergotong-royong," ucapnya.
Deden mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan maupun Distarkim terkait usulan perbaikan jembatan ke depan.
"Kerjabakti mungkin sementara, agar bisa dilalui para pelajar dengan rasa nyaman. Dan kedepannya jangan sampai ada pelajar atau warga yang tidak bisa melintas untuk melakukan aktifitas sehari-hari," ucapnya.
Dia menambahkan, adanya jembatan rusak yang sering dilintasi puluhan pelajar tersebut, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pemerintah kecamatan, agar segera dilakukan perbaikan.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Viral Video Guru Nangis Saksikan Muridnya Tak Sekolah Gegara Hal Paling Menyedihkan, Netizen: Dewasa Sebelum Waktunya!
-
Harga Telur Ayam di Cianjur Berangsur Turun Signifikan Berkat Hal Ini, Sebelumnya Sempat Tembus 35 Ribu per Kilo
-
Cegah Pungli di Sekolah, Syaiful Huda Minta Pemerintah Naikan Anggaran Kemendikbud Jadi 200 Triliun
-
Salut! Siswi Ini Bagikan Lika-Liku Kesehariannya Jualan Jajan di Sekolah, Mampir Pasar sebelum Berangkat
-
Sempat Tembus Rp 35 Ribu per Kilo, Harga Telur Ayam di Cianjur Turun Signifikan Berkat Hal Ini
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Rekomendasi Hotel di Tokyo dengan Lokasi Strategis Dekat Transportasi Umum
-
Kabar Gembira Berubah Jadi Jeritan Duka, Ini Kata Camat Cibinong
-
Detik-Detik Mencekam Rombongan Besan Cibinong Bogor Masuk Jurang, Dua Korban Tak Terselamatkan
-
Membedah Lokasi Strategis Kecamatan Parung yang Dipilih Jadi Jalur Krusial Tol Bogor Serpong
-
Yandri Susanto Desak Kejagung Turun Tangan, Selamatkan Hak Warga Desa Sukaharja dan Sukamulya Bogor