"Saya selamatkan cucu, supaya tidak tertimpa puing biar saya ketimpah, makanya ini pada biru (tangan dan kaki)," ungkapnya.
Untungnya, pertolongan tetangga segera menyelamatkan nyawa sang nenek beserta cucu delapan bulannya itu.
"Terus langsung aja tetangga selamatkan cucu saya yang 8 bulan itu. Tangannya sedikit terluka dan merah. Kalau saya punduk (Red: Pundak) , tangan, kaki biru. Tubuh saya tertimbun puing setengah, ga bisa bangun," ungkapnya.
"Saya tetep gini aja (pegang tangan kiri) selamatkan cucu, akhirnya ada yang nyelamatin. Itu juga diangkat dulu batanya supaya saya bisa bangun . Cuman ini (tangan) pada berdarah karena saya nyelamatin cucu dari puing dan besi," lanjutnya.
Baca Juga: Viral Lagi, Pengakuan Yuni Shara yang Tak Pernah Merasakan Nikmat Urusan Ranjang
Atas kejadian tersebut, 3 rumah di RW 01 dan 3 rumah di RW 3 hancur parah hingga ringan. Sementara korban jiwa nihil.
Lurah Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Dario Amirullah menyampaikan bahwa masyarakat Panaragan agar tetap waspada di tengah kondisi cuaca ekstrem saat ini.
"Bersama pengurus RT dan RW menghimbau pemilik rumah agar senantiasa lebih waspada dan berhati hati apabila terjadi longsor susulan," paparnya.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan bahwa cuaca ekstrem di Kota Bogor akan berlangsung hingga april 2023 mendatang.
"Cuaca ekstrem sekarang perlu ada kehati-hatian yang tinggi. Karena cuaca ekstrem ini akan berlangsung sampai april menurut BMKG," kata Dedie, Rabu (12/10/2022).
Baca Juga: Viral Lesti Kejora Mendadak Ingin Pulang ke Indonesia, Temui Rizky Billar di Kantor Polisi
Ia mencatat, sudah ada ratusan Kartu Keluarga yang terdampak bencana di Kota Bogor.
"Sejak Juli (2022) sampai hari ini ada sekitar 500 kk yang berdampak langsung," ungkapnya.
Bahkan, kata dia, tak sedikit fasilitas umum yang rusak ringan hingga berat akibat bencana alam di Kota Bogor.
Kata dia, bencana yang sering terjadi belakangan ini di Kota Bogor yakni tanah longsor, pergerakan tanah, pohon tumbang dan banjir.
"Mudah-mudahan masyarakat memahami, kalau situasi hujan tinggi, segera menghindari daerah rawan," pungkasnya.
Kontributor: Egi Abdul Mugni
Berita Terkait
-
Viral Lagi, Pengakuan Yuni Shara yang Tak Pernah Merasakan Nikmat Urusan Ranjang
-
Viral Lesti Kejora Mendadak Ingin Pulang ke Indonesia, Temui Rizky Billar di Kantor Polisi
-
Video Rizky Billar Salat Viral di IG, Warganet: Saat Pencitraan
-
Bukan Bareng Denny Caknan, Terungkap Happy Asmara Pakai Baju Pengantin Jawa dengan Sosok Ini
-
Awalnya Disangka Dapat Sepatu Brand Mahal Hasil Thrifting, Orang Ini Kecewa Pas Lihat Logonya
Tag
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
Cara Klaim Link DANA Kaget Hari Ini, Raih Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Jadi Korban Begal? Kapolres Bogor Izinkan Warga Bela Diri dengan Cara Apapun
-
Jumat Berkah! Klaim Saldo Gratis DANA Kaget Ratusan Ribu Hari Ini, Cepat Sebelum Kehabisan
-
Trading dengan Broker Forex BAPPEBTI Lebih Aman bagi Trader Indonesia
-
Bagaimana Cara Jitu Agar Anak Tidur Malam di Bawah Jam 10 ?