Prajurit TNI AL Alami Luka Bacok saat Bertarung Lawan Begal di Jonggol

SuaraBogor.id - Seorang Prajurit TNI AL yang bedinas di KRI Dewa Kembar 932 Satsurvei Pushidrosal, M Riski Wahyu menjadi korban begal di jalan Cibarusah, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Rabu (12/10/2022) malam kemarin.

Kejadian itu bermula saat korban mengantarkan istrinya berobat ke Rumah Sakit Mulia Harapan, Cibarusah Jonggol.

Namun, setelah sampai di rumah sakit, ia pulang kembali ke rumahnya lantaran sang istri harus dirawat, sehingga ia pulang hendak mengambil selimut dan kebutuhan lainnya untuk tidur di rumah sakit.

"Akhirnya si korban pulang dulu ngambil jaket perlengkapan untuk nginep di rumah sakit tersebut. (Pulang) pukul 02.00 WIB," kata Kanit Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Jonggol, Dadang, Kamis (13/10/2022).

Baca Juga: Bukan Asal-asalan, Ini Alasan Bogor Disebut Sebagai Kota Hujan

Saat akan kembali ke rumahnya di Kampung Menan, Desa Sukamaju kecamatan Jonggol, Riski dibuntuti 4 orang pemotor dan menyodorkan senjata tajam kepadanya.

"Yang dua motor langsung mengeluarkan sajam celurit. Karena yang korban ini TNI akhirnya melawan gitu," ungkapnya.

Atas kejadian itu, korban mengalami luka bacok pada bagian punggung atas, lengan, perut dan muka. Sehingga, perlu dirawat di rumah sakit.

“Alhamdulilah kondisi juga sudah agak membaik dan kendaraan sepeda motornya tidak berhasil dibawa kabur oleh komplotan begal,” pungkasnya [Suara.com/Egi Abdul Mugni]

Baca Juga: Aksi Dua Begal Bercelurit Bikin Geger Warga Griya Citra Asri Surabaya, Rekaman CCTV Beredar