Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tanjung Tegaskan Tidak Dukung Anies Baswedan Capres 2024

SuaraBogor.id - Bakal calon presiden saat ini sudah bermunculan, seperti Anies Baswedan yang diusung Partai NasDem dan Prabowo Subianto oleh Gerindra.

Dukungan demi dukungan terus mengalir. Bahkan, baru-baru ini Akbar Tanjung membuat gempar karena disebut mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Mendengar beredarnya kabar tersebut, Akbar Tanjung mengklarifikasi pernyataannya soal mendukung Anies Baswedan sebagai capres 2024.

Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar itu mengaku tidak pernah menyatakan diri sebagai elite parpolnya mendukung eks Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Baca Juga: Penuhi 3 Kriteria ini, Auto Jadi Cawapres Anies Baswedan

"Saya tidak menyatakan mendukung," kata ketua DPR RI periode 1999-2004 itu saat ditemui di Kompleks GBK, mengutip dari WartaEkonomi -jaringan Suara.com, Selasa (18/10/2022).

Akbar mengaku hanya berupaya mengapresiasi Anies setelah didukung NasDem sebagai capres 2024. Terlebih, dia dan eks Mendikbud itu saling kenal karena sesama aktivis KAHMI.

"Anies Baswedan junior saya dalam organisasi, yaitu HMI, sekarang KAHMI. (Anies) sebagai junior, tentu saya hormati. Junior, saya hormati," ujar Akbar.

Sebelumnya,Akbar Tanjung blak-blakan mengaku mendukung Anies Baswedan untuk jadi Capres 2024. Hal itu diungkapkan Akbar saat menghadiri peresmian relokasi Monumen 66 di Taman Menteng, Jakarta Pusat.

Menurut Akbar, Anies Baswedan memiliki peluang yang besar untuk menjadi orang nomor 1 di Indonesia.

Baca Juga: Anies Baswedan Beberkan 3 Kriteria Cawapresnya, Siapa yang Paling Cocok?

"Saya bangga bahwa beliau menjadi capres pada Pemilu 2024 yang akan datang, kuat peluang untuk menjadi presiden. Saya mendukung beliau sebagai capres," ujar Akbar dalam sambutannya, Rabu (5/10).

Ketua Dewan Kehormatan Angkatan 66 itu menilai Anies memiliki kemampuan yang mumpuni sebagai pemimpin negara.

"Beliau orang pintar, seorang akademisi, tetapi juga seorang yang betul-betul memiliki kepemimpinan yang jauh ke depan tentang pembangunan Indonesia," ucapnya.