SuaraBogor.id - Bencana alam tanah longsor kembali menimpa wilayah Sukabumi yang mengakibatkan 3 orang tewas dan 3 rumah tertimbun material.
Musibah tersebut sempat terekam video amatir oleh warga di perkampungan Cileutik, Desa Pasirdatar Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Senin (24/10/2022).
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat air lumpur yang mengalir cukup deras menuju dataran yang lebih rendah.
Selain itu, di bagian akhir video juga menampakan tanah longsor yang menimpa beberapa rumah warga.
Musibah itu terjadi pada pukul 15.00 WIB pasca hujan deras yang melanda kampung Cileutik selama beberapa hari.
Menurut informasi yang dihimpun dari petugas BPBD setempat, sebelum terjadi tanah longsor yang disertai aliran lumpur, di lokasi bencana sempat turun hujan gerimis, namun diduga tebing yang berada di belakang permukiman warga tersebut kondisi tanahnya sudah labil.
Tiba-tiba terdengar suara gemuruh yang berasal dari belakang permukiman warga yang ternyata tebing setinggi sekitar 10 meter longsor.
Suara gemuruh tersebut lantas membuat panik para warga. Warga berhamburan untuk menyelamatkan diri pasca bencana yang menimbun tiga rumah tersebut.
Hingga sore pukul 17.00 WIB, Petugas gabungan melakukan evakuasi korban dari dalam rumah yang seluruh bangunan tertimbun material longsor.
Evakuasi korban tersebut dilakukan oleh petugas gabungan BPBD Kabupaten Sukabumi, TNI, Polri, PMI, dan unsur relawan lainnya.
Akibat kejadian tersebut, 3 orang meninggal dunia. Dua korban sudah ditemukan, sedangkan satu korban masih dalam pencarian.
Sub-Koordinator Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Medi Abdul Hakim mengatakan ketiga korban tersebut masih satu keluarga.
"Ada tiga korban yang tertimbun longsor di Kampung Cileutik, Desa Pasir Datar, Kecamatan Caringin. Ketiga korban ini masih satu keluarga, yakni Maman (65), Mumu (50) dan seorang anak laki-laki bernama Bayu (7). Untuk korban atas nama Mumu dan Bayu sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," kata Medi Abdul Hakim.
Kontributor : Rifka
Tag
Berita Terkait
-
Dua Klub Malaysia yang Pernah Tampil di Final Piala AFC, Salah Satunya Dipermalukan di Stadion Nasional Bukit Jalil
-
Mencekam, Angin Kencang Porak-porandakan Puluhan Kios dan Rumah di Desa Wonosigro Kebumen
-
Perhatian! Sebagian Daerah di Sumut Perpotensi Hujan dalam Dua Hari ke Depan
-
Tembok SD Campurejo Jebol saat Longsor di Temanggung
-
Dua Warga Kadudampit Tertimbun Longsor di Sukabumi, Satu Orang Meninggal Dunia
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Siap Tancap Gas! Tol Bogor Serpong 32,03 KM Dibagi 4 Seksi Krusial, Ini Detail Titik-Titiknya
-
Duel Udara Berujung Nahas, Pemain Persikad Depok Bil'asqan Didiagnosis Ini Setelah Kolaps
-
Setelah Insiden Keracunan, Koki Bersertifikat dan CCTV Dapur Jadi Syarat Wajib Program Makan Gratis
-
Bukan Hanya Jalan! Samisade Jilid Baru Rudy Susmanto Lebarkan Sayap ke Pesantren Hingga Biaya Kuliah
-
Detik-Detik Mencekam! Pemain Persikad Depok Koma Usai Duel Udara