SuaraBogor.id - Polres Bogor menangkap tiga orang pelaku kekerasan seksual terhadap dua orang anak di bawah umur berinisal PLY (13) dan TS (14).
Sebelumnya, dua anak itu menjadi korban kekerasan seksual yang diduga dilakukan oleh lima orang pelaku di Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor.
Polisi telah mengamankan tiga orang terduga pelaku yakni AM (20), IM (16), dan RA (16). Sementara dua pelaku lainnya FF (16) dan A (17) masih dalam pencarian.
Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin mengatakan, kejadian itu bermula saat korban PLY mengajak Korban TS untuk bertemu dengan tersangka RA di depan Indomaret Puri Harmoni II, Klapanunggal pada Kamis, 22 September 2022 malam hari.
Baca Juga: Di Depan Hakim, Ayu Thalia Siap Blak-blakan soal Hubungan dengan Nicholas Sean
"Setelah tiba, tersangka IM dan RA kemudian mengajak kedua korban untuk berangkat ke rumah tersangka A," kata Iman, Kamis (3/11/2022).
Sesaat sampai di rumah A, kedua korban disetubuhi oleh tersangka RA dan IM. Usai puas mengeluarkan hasratnya, korban kembali dikembalikan ke lokasi mereka bertemu.
"Korban TS kemudian disetubuhi oleh Tersangka RA sedangkan PLY disetubuhi oleh IM. Setelah selesai sekitar jam 00.00 WIB kedua korban diantar para tersangka ke Indomaret awal," paparnya.
Uniknya, pada Sabtu 24 September 2022 sekitar pukul 16.00 WIB, korban TS izin ke orang tua untuk menginap di rumah PLY. Namun, setelah tiba, korban PLY janjian dengan tersangka FF di Indomaret yang sama seperti saat awal mereka disetubuhi.
"Kemudian berangkat ke kerumah tersangka A dan korban TS diberikan dan dicekoki minuman berlakohol oleh tersangka AM, hingga akhirnya di setubuhi oleh tersangka A, FF, dan AM. Setelah persetubuhan selesai, TS tidur dan istirahat bersama PLY, A, dan AM," jelas Iman.
Esoknya, Minggu 25 September 2022, kedua korban dilarang pulang oleh para tersangka, hingga difasilitasi makan oleh para pelaku itu.
Berita Terkait
-
Ibis Styles Bogor Raya Suguhkan Liburan Keluarga Stylish dan Seru: Akses Mudah, Desain Menawan
-
Predator di Balik Ruang Pemeriksaan: Mengapa Kekerasan Seksual Bisa Terjadi di Fasilitas Kesehatan?
-
Darurat Kekerasan Seksual Anak: Saat Ayah dan Kakek Jadi Predator, Negara Malah Pangkas Anggaran
-
Kepingan Mosaik Keadilan Reproduksi bagi Perempuan Korban Kekerasan Seksual
-
Menata Ulang Kebijakan Aborsi Aman Bagi Korban Kekerasan Seksual
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays
-
PKK Bogor Era Eva Marthiana: Fokus Ketahanan Pangan, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga
-
Pesan Menohok Bupati Bogor untuk 3.676 ASN dan PPPK Baru: Jaga Marwah, Haramkan KKN!