SuaraBogor.id - Keyla Cantika Putri alias Keke, siswa kelas 6 SD di Kota Depok yang meninggal dunia lantaran dibunuh ayah kandungnya menyisakan kepedihan banyak pihak.
Salah satunya yang merasakan kesedihan yakni wali kelas di SDN Sukamaju 9, Vera. Menurutnya Keke termasuk anak periang, mudah bergaul, dan kerap berada di peringkat lima besar akademik sekolah.
Vera pun mengungkapkan dirinya merasakan kejanggalan pada perilaku Keke sebelum meninggal dunia.
“Terutama dalam satu Minggu ini, Keke ada perubahan. Perubahannya itu seperti ada sedih, merenung gitu atau gimana,” kata Vera saat ditemui wartawan di SDN Sukamaju 9, Jumat 4 November 2022.
Vera lantas berusaha untuk mencarikan solusi. Namun Keke ternyata cukup pandai menyimpan kesedihannya.
“Itu saya dekati saya ajak bicara, nak kamu kenapa kok berubah, tidak seperti biasanya, Keyla jawab nggak apa apa bu, saya tidak kenapa-kenapa,” ucap Vera menirukan omongan Keke.
“Terus saya rayu-rayu lagi dan bilang ibu kan guru kelas juga kepingin tahu, udah cerita aja barangkali ibu bisa bantu kamu, karena kenapa kamu bisa seperti ini karena ibu tahu deh kamu ada perubahan,” sambungnya.
“Terus dia (Keyla) jawab, nggak bu saya nggak apa-apa ibu bener. Jadi memang tidak pernah mengaku kalau ada masalah. Saya tanya ke Keyla (Keke) itu tiga hari sebelum kejadian,” kata Vera lagi.
Kemudian, satu minggu sebelumnya, Keke terlihat jarang masuk sekolah.
Baca Juga: Viral Kabar Ayah Biologis Anak Putri Candrawathi Terungkap, Ini Faktanya
“Dua kali dalam semester ini tidak masuk karena sakit maag Itu saja. Biasanya sih tidak pernah dan selalu absen hadir,” jelasnya.
Menurut sang wali kelas, perubahan yang sangat signifikan dari sosok Keke saat terakhir mengerjakan tugas kelompok membuat rangkaian listrik bersama teman-temannya.
“Kok gagal-gagal terus, saya tanya kenapa ini gagal, biasanya kamu lancar kenapa? Ibu harus bantu nih ya supaya kamu tidak gagal lagi membuat rangkaian listrik paralel, saya bilang gitu. Terus setelah itu temen-temennya bantu sampai jadi,” katanya.
Tak hanya itu saja, Keke juga terlihat selalu diantar jemput ibunya, bukan ayahnya.
“Waktu itu pernah terlambat dijemput karena motor mamanya rusak, nah saya bilang ayuk bareng sama ibu nanti sampai simpangan kamu disusui mamah. Dia (Keyla) jawab, nggak bu, bunda bilang mau jemput, nanti malah nggak ketemu. Saya nunggu bunda aja gitu,” tuturnya.
Tak lama setelah itu, pihak sekolah tiba-tiba mendapat kabar buruk. Keke dilaporkan tewas di rumahnya pada Selasa pagi, 1 November 2022. Informasi itu disampaikan oleh pamannya melalui sambungan telepon.
Berita Terkait
-
Kaget Ayah Sarwendah Meninggal, Papham sampai Nge-Blank
-
Erika Carlina Tutupi Kehamilan Sampai 9 Bulan, Netizen Sudah Curiga Sejak Video Ini Muncul
-
Erika Carlina Butuh Dukungan Moril Usai Ngaku Hamil, Reza Arap: Dia di Tangan yang Tepat
-
Ditemani Jordi Onsu, Sarwendah Tegar di Rumah Duka Urus Jenazah Ayahnya
-
Tangis Erika Carlina Pecah Umumkan Hamil di Luar Nikah, Rachel Vennya Beri Pelukan Erat
Terpopuler
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Dirumorkan Bela Timnas Indonesia di Ronde 4, Leeds Bakal Usir Pascal Struijk
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- 10 Rekomendasi Kulkas 2 Pintu Harga Rp1 Jutaan, Anti Bunga Es dan Hemat Listrik
Pilihan
-
Jokowi: Saya Akan Bekerja Keras untuk PSI
-
BREAKING NEWS! Menang Telak, Kaesang Pangarep Pimpin PSI Lagi
-
Karhutla Riau Makin Meluas sampai 'Ekspor' Asap ke Malaysia
-
Singgung Jokowi, Petinggi Partai Sebut PSI Bisa Gulung Tikar, Apa Maksudnya?
-
Kongres PSI: Tiba di Solo, Bro Ron Pede Kalahkan Kaesang Pangarep
Terkini
-
Tragedi di Siang Bolong! Maling Motor di Bogor Tewas Dihajar Massa, Motor Pelaku Ikut Dibakar
-
Harga Beras Terbaru Juli 2025! Kabar Baik yang Jadi Dilema di Dapur Warga Bogor
-
Mengubah 'Monster' Sampah 2.800 Ton Jadi Listrik, Babak Baru Perang Melawan Sampah di Bogor Dimulai
-
Bukan Mobil Mewah, Momen Pamitan Kapolres Bogor AKBP Rio Naik Kijang Patroli Curi Perhatian
-
Terungkap! Ini Alasan 650 Ribu Warga Bogor 'Ogah' Bayar Pajak Kendaraan, Bukan Cuma Malas