SuaraBogor.id - Petugas Balawisata Kabupaten Sukabumi melakukan penyelamatan terhadap empat wisatawan asal Bogor yang nyaris tenggelam diguung ombak Pantai Kebon Kalapa, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Minggu (13/11/2022) sekira pukul 15.00 WIB.
Beruntung, keempat wisatwan berinisial MS (15 tahun), MSD (14 tahun), R (15 tahun), dan S (14 tahun) tersebut bisa diselamatkan.
Mereka berasal dari Desa Cimande, Kabupaten Bogor. Saat kejadian, keempatnya tengah berenang hingga ombak besar datang dan menyeret mereka ke tengah.
Ketua Balawista Kabupaten Sukabumi, Yayan Nuryanto mengatakan, empat wisatawan itu berhasil diselamatkan oleh petugas Balawista yang berjaga di lokasi Daya Tarik Wisata (DTW) Karanghawu.
“Kebetulan kondisi air sedang pasang dan ombak cukup besar. Cuaca juga sedang tidak baik (hujan). Keempat korban sedang berenang, tiba-tiba ombak besar datang dan menimpa korban sehingga terpental dan terseret arus balik yang cukup kencang,” ujar Yayan.
Beruntung saat itu teriakan korban terdengar pengunjung lain. Hingga kemudian pengunjung tersebut meminta tolong kepada petugas Balawista yang sedang berjaga di pos.
“Tidak lama petugas langsung lari membawa alat seadanya untuk segera memberikan pertolongan. Akhirnya keempat korban terselamatkan. Tindak lanjut korban dibawa ke darat untuk pemulihan dan ditangani pihak medis/puskesmas,” kata Yayan.
Saat ini keempat korban sudah pulang ke daerahnya masing-masing. Adapun Yayan memberikan sejumlah poin imbuan terhadap pengunjung imbas kejadian tersebut antara lain:
- Patuhi petunjuk/arahan petugas lifeguard maupun rambu-rambu peringatan yang terpasang.
- Pastikan dalam beraktivitas di area tersebut ada petugas lifeguard.
- Jangan pernah berusaha menolong korban tenggelam jika tidak memahami atau mengusai arus.
- Segera meminta bantuan petugas lifeguard yang terdekat apabila ada kecelakaan tenggelam.
- Awasi dan perhatikan anggota keluarga atau rombongannya jika melakukan aktivitas berenang terutama anak-anak.
- Jangan pernah berenang bilamana ada tanda bendera merah (mengartikan berbahaya untuk berenang).
- Pastikan jika akan berenang harus di antara bendera merah-kuning yang artinya di area tersebut ada petugas lifeguard yang mengawasi keamanan dan keselamatan yang beraktivitas.
Baca Juga: Waspada, Sore Ini Kota Bogor Diprediksi Hujan Lebat
Tag
Berita Terkait
-
Tinggalkan Pelita Jaya Jakarta, Reggie Mononimbar Gabung Rans Simba Bogor
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
Timbulkan Polemik, Proyek Lift Kaca Pantai Kelingking Dihentikan Sementara
-
3 Rekomendasi Lokasi Rumah di Bogor untuk Kisaran Harga Mulai 400 Jutaan
-
Gen Z Malaysia Jatuh Cinta pada Indonesia: Rahasia Promosi Wisata yang Tak Terduga!
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Habib Nabil: Makna Sejati Hari Pahlawan Ada Pada Keberanian, Keikhlasan dan Pengorbanan
-
Sosok Ahli Ekologi Politik Resmi Gantikan Tri Handoko Pimpin BRIN, Sinyal Perubahan Arah Riset?
-
5 Rekomendasi Hotel di Jakarta di Bawah Rp500 Ribu, Pilihan Hemat dan Nyaman
-
Nggak Perlu Mahal! 3 Sepeda Rp1 Jutaan Jadi Incaran Pekerja dan Anak Muda di Tengah Tren Hidup Sehat
-
5 Cara Minum Obat yang Benar agar Efeknya Maksimal