SuaraBogor.id - Sebanyak 110 unit kendaraan yang menuju Puncak Bogor, Jawa Barat di putar balik kembali oleh Kepolisian Resor Bogor saat penerapan sistem ganjil genap.
110 kendaraan yang di putar balik tersebut terjadi di Jalur Wisata Puncak Bogor, pada Senin pagi.
"Ini kami lakukan untuk membatasi jumlah arus wisatawan ke Puncak agar tidak menimbulkan kemacetan di sepanjang jalur," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin saat melakukan penyekatan kendaraan di Simpang Gadog, Ciawi, Bogor.
Sebanyak 110 kendaraan berpelat nomor genap yang hendak mengarah ke Cianjur itu terdiri atas 83 kendaraan roda empat dan 27 kendaraan roda dua.
Baca Juga: Isi Waktu Luang dengan Berkunjung ke Jogja Art + Book Festival 2023
Kondisi lalu lintas Jalur Puncak saat ini relatif lebih lancar baik di lajur mengarah Jakarta maupun Cianjur, dibandingkan dengan Minggu (30/4).
"Tadi sepanjang pantauan kami di lapangan, petugas petugas kami sudah tersebar di sepanjang jalur dan hasil pantauan di lapangan, di beberapa titik yang kemarin sempat terjadi penumpukan arus saat ini landai, masih bisa di lalui dua arus normal," terang Iman.
Ia menjelaskan jika volume kendaraan sudah nampak padat, maka pihaknya juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas sistem satu arah atau one way.
Menurut Iman, sistem one way diterapkan apabila kepadatan kendaraan terjadi mulai dari Rest Area Gunung Mas hingga perbatasan Cianjur, ataupun mulai dari Pasar Cisarua hingga Simpang Taman Safari.
"Kalau memang butuh pengurasan (kendaraan) kami akan berlakukan one way, kalau tidak dibutuhkan pengurasan arus maka kami akan tetap menjaga untuk dua arah," terangnya.
Baca Juga: Menilik Keindahan 5 Destinasi Wisata di Kota Suci Madinah Al-Munawwarah
Sebelumnya, KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto mengatakan bahwa Kepolisian melanjutkan penerapan rekayasa lalu lintas di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, hingga libur panjang atau long week end peringatan Hari Buruh pada Senin, 1 Mei 2023.
Ia menjelaskan rekayasa lalu lintas tersebut diterapkan untuk mengurai kepadatan volume kendaraan seperti yang terjadi selama libur Lebaran 1444 Hijriah.
Kepolisian mencatat sebanyak 430.066 kendaraan memasuki kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, selama momentum libur Lebaran pada Selasa (18/4) hingga Senin (24/4).
"Sebanyak 430.066 kendaraan terdiri atas 166.995 kendaraan roda dua, 259.244 kendaraan roda empat, dan 3.827 bus," papar Ardian.
Volume kendaraan di Jalur Puncak meningkat drastis setelah hari H Lebaran. Paling banyak terjadi pada hari Senin (24/4) yang mencapai 83.313 kendaraan. Sedangkan paling sedikit yaitu sebelum Lebaran, tepatnya pada hari Rabu (19/4), 48.593 kendaraan. [Antara]
Berita Terkait
-
BYD Terpuruk dalam Studi Hak Asasi Manusia Industri EV, Mercedes Paling Tangguh
-
Nikmati Liburan Hemat usai Nyoblos: Intip 7 Promo Menarik di Tempat Wisata Ini
-
ACC Resmikan Kantor Cabang Syariah Perluas Layanan di Gorontalo
-
Kapal Wisata Tenggelam di Laut Merah, Penyelamatan Masih Berlangsung
-
Perjalanan 30 Tahun BYD Dari Jual Mobil Bensin Hingga Bertenaga Listrik Murni
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
Terkini
-
Sempat Viral di MK, Jaro Ade Kembali Targetkan Kemenangan 100 Persen di Cileuksa
-
Bahasa Isyarat yang Ditunjukkan CS BRI Saat Layani Nasabah Disabilitas Hasilkan Respons Positif Publik
-
Momen Cawabup 01, Ade Ruhandi Sungkem ke Ibu Tercinta Sebelum Mencoblos
-
Nyoblos di TPS 03 Pakansari, Rudy Susmanto Yakin Target Kemenangan 80 Persen Bisa Dicapai
-
Momen Prabowo Nyoblos di TPS 08 Bojongkoneng Bogor