Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 08 November 2023 | 15:30 WIB
Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Agus Subiyanto bakal menjadi panglima TNI. (Suara.com/Novian)

SuaraBogor.id - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Agus Subiyanto menjadi calon tunggal Panglima TNI, untuk menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono.

Untuk diketahui, penunjukkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai panglima TNI itu oleh Presiden Joko Widodo.

"Ya, itu kan semuanya hak prerogatif presiden. Jadi, saya pokoknya saya sudah sampaikan, loyal sama presiden," katanya saat ditemui pers, usai apel gelar pengamanan Pemilu 2024 di Monas, dikutip dari Antara.

Agus juga tidak memungkiri memiliki kedekatan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena dirinya pernah bertugas selama satu tahun di Surakarta saat Jokowi menjadi wali kota di daerah itu.

Baca Juga: Ajang Promosi Budaya Daerah Mahasiswa, Closing Ceremony Gebyar Nusantara IPB 2023 Berlangsung Meriah

"Saya pernah ditempatkan di mana saja gitu. Jadi, kalau kedekatan, saya pernah juga, kedekatan sama Presiden, itu saya Dandim. Kedekatan kita, ya kedekatan kerja," jelasnya.

Namun, Agus mengaku tidak hanya dekat dengan Jokowi.

Dia selalu menjalin kerja sama yang baik dengan seluruh pimpinan daerah di tempatnya bertugas.

"Waktu saya Danrem di Palu. Gubernurnya Pak Longki, terus Wali Kotanya Pak Pasha. Saya juga dekat sama mereka. Apalagi waktu penyelesaian gempa bumi tsunami di Palu, saya waktu itu sudah Pangdam, tapi saya pernah Danrem besar ditugaskan sama Panglima TNI untuk menyelesaikan Palu," imbuhnya.

Begitu pula saat menjabat Danrem di Bogor, dia menyatakan juga komunikasi dengan Wali Kota Bima Arya dan wakilnya berjalan baik.

Baca Juga: Disebut Naik Jabatan Jalur 'Solo', Jenderal Agus Subiyanto Ngaku Bakal Netral Kalau Jabat Panglima TNI

Demikian juga saat menjadi Pangdam III/Siliwangi kerja sama berjalan baik dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan wakilnya.

Load More