SuaraBogor.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyediakan empat rumah sakit berisikan layanan kesehatan jiwa untuk calon legislatif atau caleg gagal pada Pemilu 2024.
Kendati tidak secara khusus disediakan, namun di empat rumah sakit Kabupaten Bogor itu sudah memiliki pelayanan kesehatan jiwa untuk antisipasi caleg stres akibat gagal di Pileg mendatang.
"Tetap pelayanan psikiater ada, di RSUD, ada spesialis kesehatan jiwa," kata Sekretaris Dinas Kesehatan, Agus Fauzi, kepada Suarabogor.id, Kamis (21/12/2023).
"Tapi secara khusus engga gini, tapi kalau ada indikasi ada keluhan gagal jadi gitu (stres) ya tinggal ke rumah sakit saja," lanjut dia.
Baca Juga: Bawaslu Datang Langsung ke Jakarta Untuk Periksa Ravindra Airlangga Dugaan Pelanggaran Kampanye
Empat rumah sakit itu yakni RSUD Cibinong, RSUD Leuwiliang, RSUD Ciawi, dan RSUD Cileungsi.
Dia menyarankan untuk para peserta pemilu yang membutuhkan pelayanan, bisa langsung datang ke empat rumah sakit tersebut.
"Ada dokter spesialis jiwa ada. Jadi kalau ada caleg yang gagal atau gimana ya tinggal konusl aja ke dokter psikiater," tutup dia.
Perlu diketahui, KPU Kabupaten Bogor menetapkan sebanyak 881 calon legislatif (caleg) masuk dalam daftar calon tetap (DCT) untuk berebut 55 kursi dewan di Pileg 2024 mendatang.
"Dari pengumuman ini kami umumkan bahwa ada sebanyak 881 Caleg DPRD Kabupaten Bogor," kata Ketua KPU Kabupaten Bogor, Herry Setiawan, Sabtu 4 November 2023.
Baca Juga: Dalam Setahun 12 Orang Meninggal Akibat Truk Tambang di Parungpanjang, Terbaru Ibu dan Anak
Ia menyebut, dari hasil DCT itu, ada beberapa partai politik yang tidak penuh mengisi 55 kursi untuk bertarung di Pileg 2024 nanti. "Karena ada berbagai kendala baik dari administrasi maupun kendala di internal partainya," papar dia
Selain itu, ia menyampaikan bahwa ada satu Bacaleg yang sudah masuk dalam daftar calon sementara (DCS), namun meninggal saat akan dimasukkan ke DCT.
"Menjelang DCT meninggal dunia dan itu sesuai dengan ketentuan di KPU RI, PKPU nomor 10 tahun 2023 diatur bahwa apabila ada yg meninggal setelah DCT nanti akan ada penghapusan nama dari surat suara," papar Herry.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Berita Terkait
-
Warga Klapanunggal Bongkar Aib Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Candra Kusuma Soal Dugaan Perselingkuhan, Ini Buktinya!
-
Viral, Anak Bongkar Aib Ayah Kandung yang Ternyata Anggota DPRD Bogor, Diduga Selingkuh Bertahun-tahun
-
3 Warna Surat Suara Pilkada 2024, Jangan Sampai Salah Coblos!
-
Bayu-Kang Mus Sindir Paslon Rudy-Jaro Saat Jadi Ketua DPRD Kabupaten Bogor
-
Rudy Susmanto Targetkan 90 Persen Menang di Dapil I Kabupaten Bogor
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Emiten Makanan Cepat Saji KFC Gigit Jari, Kini "Jagonya" Rugi
-
Prabowo Hapus Utang UMKM, Bikin Rugi Bank?
-
Politisi Gerindra Usul TNI Jadi Petugas Haji, Segini Gajinya
-
Terkuak! Ini Sosok Striker Keturunan yang Segera Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Punya Darah Medan!
-
Batubara Ekspor Sumber Global Energy Dikomplain Vietnam karena Tak Sesuai Nilai Kalori
Terkini
-
Pemkab Bogor Luncurkan Sistem "Si Aktif Bogor" untuk Tingkatkan Pemberdayaan Perempuan
-
Diduga Ketahuan Selingkuh, Candra Kusuma Langsung Datang ke Istri Pertama di Surabaya
-
Mau Ikut BRI Fellowship Journalism 2025 yang Didukung Penuh Dewan Pers? Cek Syaratnya!
-
BRI Fokus pada Keamanan Data Nasabah, Salah Satunya dengan Operasikan Security Operation Center
-
Pesta Rakyat ala Dedie-Jenal, Warga Bogor Banjiri Lapangan Mulyaharja