SuaraBogor.id - Sebanyak dua rumah di Kampung Kasintu, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat tertimbun longsor, Rabu (10/1/2024).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur bahkan harus mengungsikan puluhan warga karena longsor.
"Akibat longsor tersebut 40 orang terpaksa mengungsi," kata Kepala Pelaksana BPBD Cianjur Asep Sukma Wijaya.
Ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun petugas langsung dikirim ke lokasi untuk melakukan pendataan dengan membawa bantuan logistik bagi warga yang mengungsi.
Baca Juga: Catat! Ini Lokasi Tempat Untuk Menikmati Pesta Kembang Api Saat Malam Tahun Baru di Cianjur
"Longsor terjadi menjelang petang, setelah hujan turun deras sejak Rabu siang, sebagian besar warga sudah diminta untuk mengungsi karena tanah tebing di belakang perkampungan terlihat mengalami pergerakan karena tergerus air sungai di bawahnya," kata Asep.
Saat ini warga sudah dievakuasi ke tempat yang dinilai aman dari jangkauan longsor, sedangkan puluhan kepala keluarga yang tidak mengungsi diminta untuk waspada dan segera mengungsi ketika longsor susulan terjadi karena hingga malam hujan masih turun di wilayah tersebut.
"Data sementara dua rumah rusak berat tertimpa material longsor dan sekitar 15 rumah terancam, sehingga pemiliknya untuk sementara diungsikan ke tempat aman guna menghindari hal yang tidak diinginkan terutama saat malam hari," katanya.
Kepala Seksi Kesra Kecamatan Campaka Widhy Mulgani, mengatakan hujan deras dengan intensitas lebih dari tiga jam melanda sebagian besar wilayah tersebut, sehingga menyebabkan tebing setinggi 15 meter di Kampung Kasintu longsor dan menimpa dua rumah warga.
Beruntung saat kejadian delapan orang yang ada di dalam rumah sudah lebih dulu diungsikan ke tempat aman, karena hasil pengawasan dan pantauan aparat desa bersama relawan sempat melihat tanda alam akan terjadinya bencana alam longsor.
Baca Juga: Penampakan Longsor di Megamendung Yang Bikin Bupati Bogor Terheran-heran, Kok Bisa?
"Dua rumah diisi delapan jiwa langsung diungsikan ke tempat aman sebelum longsor terjadi, sedangkan puluhan jiwa lainnya mengungsi setelah longsor terjadi karena rumah mereka terancam, saat ini warga diimbau waspada dan jangan dulu pulang ke rumah," katanya.
Pihaknya bersama BPBD Cianjur, telah mendirikan posko pelayanan termasuk dapur umum bagi warga yang mengungsi, guna memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari dan tidak pulang dulu ke rumah karena cuaca masih hujan sehingga dapat menyebabkan terjadinya longsor susulan.
"Kami sudah mengajukan permohonan bantuan ke Pemkab Cianjur, termasuk bantuan pembangunan kembali rumah warga yang tertimbun longsor yang kemungkinan akan direlokasi ke tempat yang dinilai aman," katanya. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
Cara Klaim Link DANA Kaget Hari Ini, Raih Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Jadi Korban Begal? Kapolres Bogor Izinkan Warga Bela Diri dengan Cara Apapun
-
Jumat Berkah! Klaim Saldo Gratis DANA Kaget Ratusan Ribu Hari Ini, Cepat Sebelum Kehabisan
-
Trading dengan Broker Forex BAPPEBTI Lebih Aman bagi Trader Indonesia
-
Bagaimana Cara Jitu Agar Anak Tidur Malam di Bawah Jam 10 ?