SuaraBogor.id - Ketua KPU Kabupaten Bogor Muhammad Adi Kurnia membrikan penjelasan resmi terkait adanya anggota KPPS yang meninggal dunia pada pelaksanaan Pemilu 2024.
Menurut dia, bahwa KPU akan menunaikan janjinya yakni memberikan sumbangan kepada anggota KPPS meninggal dunia saat menjalankan tugas Pemilu.
Adi menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang memproses pengajuan ahli waris dari Sinta Maharani (19) salah satu anggota KPPS dari TPS 7 di Kampung Jambu, Desa Sibanteng, Kecamatan Leuwisadeng serta beberapa ahli waris anggoota KPSS yang meninggal dunia.
“Untuk santunan berkas pengajuannya sedang disiapkan oleh ahli waris,” kata Adi Kurnia, dikutip dari Metropolitan -jaringan Suara.com.
Baca Juga: Kritik Sistem Pemungutan Suara, Bima Arya: Masa Setiap Lima Tahun ada Korban
Menurut Adi santunan atas meninggalnya tim KPPS baru akan diterima oleh keluarga korban setelah 40 hari masa kerja.
“Sudah ada ketentuannya, karena anggarannya dari KPU RI bisa 40 hari baru diterima keluarga korban,” jelasnya.
Adi menuturkan bahwa jumlah santunan sebelumnya sudah tercantum pada aturan yang ribuan KPU RI mengingat pada tahun 2019 banyak memakan korban jiwa.
Belajar dari pengalaman sebelumnya kemudian KPU RI mengeluarkan aturan terkait nominal tunjangan ataupun santunan yang apabila menjadi korban luka, jatuh sakit hingga korban jiwa tim penyelenggara pemilu 2024.
1. Santunan bagi yang meninggal dunia: Rp36 juta perorang
Baca Juga: Suara Rudy Susmanto di Dapil 1 Bogor Versi Real Count Sulit Dikejar
2. Santunan untuk yang cacat permanen: Rp30 juta perorang
3. Santunan bagi yang luka berat: Rp16 juta perorang
4. Bantuan biaya untuk pemakaman: Rp10 juta perorang
5. Santunan bagi yang luka sedang: Rp8juta perorang.
Berita Terkait
-
Bantah Dukung 02, Larissa Chou Tegas Tak Pernah Kampanyekan Paslon Mana Pun
-
Sritex Resmi Tutup, Publik Ungkit Dukungan Jor-joran untuk Gibran di Pemilu 2024: Pada Nyesel Gak Ya?
-
Dituding Terima Dukungan dari Riza Chalid Saat Pemilu 2024, Anies Baswedan Beri Reaksi Kocak: Kena Terus Pak!
-
Harlah ke-52, PPP Introspeksi Total Usai Gagal di Pemilu 2024
-
KPPS Diduga Coblos Surat Suara, Saksi RK-Suswono Minta KPU DKI Jakarta Gelar PSU
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
Terkini
-
BisKita Trans Pakuan Kembali Layani Warga Bogor, Tarif Tetap Rp4.000 dengan Opsi QRIS
-
Kabar Erupsi Gunung Gede Terbongkar! Badan Geologi Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Aktivitas Gempa Gunung Gede Terus Melandai, TNGGP Pantau Ketat Jelang Keputusan Pendakian
-
Gebrakan Bupati Rudy! Rp 724 Miliar Disiapkan Agar Warga Bogor Berobat Gratis
-
Berkah Malam Rabu, Amalan Al-Qur'an yang Dianjurkan untuk Rezeki dan Perlindungan