SuaraBogor.id - Pada libur panjang long weekend pekan ini para pengunjung yang hendak ke Puncak Bogor, Jawa Barat diminta untuk berhati-hati. Imbauan wisatawan berhati-hti itu diungkapkan Satlantas Polres Bogor.
KBO Satlantas Polres Bogor, Ardian Novianto mengatakan, situasi arus lalu lintas hari pertama long weekend atau Sabtu (10/3/2024) kemarin terpantau menurun dibandingkan pekan lalu.
Menurutnya, penurunan arus kendaraan di wilayah Puncak, Bogor itu diduga karena sudah mendekati bulan Ramadhan.
Kata dia, penurunan jumlah kendaraan menuju Puncak yang biasanya sudah mencapai 10 ribu kendaraan, tetapi kemarin masih kurang lebih 30 persen penguranganya.
"Sehingga tadi pagi sempat kami laksanakan rekayasa one way dari arah Jakarta menuju Puncak. Dan sudah kami normalkan kembali dua arah dibandingkan minggu lalu kami laksanakam satu arah dari jam 7.30. Namun pukul 12.00 masih berlaku satu arah ke atas," kata Ardian Novianto dikutip dari bogordaily (Jaringan SuaraBogor.id).
Ardian Novianto mengimbau, masyarakat yang akan melintas di kawasan Puncak yang pertama tertib berlalu lintas, berhati-hati dan patuhi rambu lalu lintas maupun arahan petugas di lapangan.
"Kemudian harus mengtahui karakteristik wilayah Puncak yang mayoritas tanjakan disertai tikungan, sehingga berhati-hati jalan yang licin akibat hujan," jelasnya.
Lebih lanjut, untuk wisatawan yang berada di kawasan Puncak diimbau jika cuaca kurang baik, harap tidak memarkirkan kendaraannya di dekat tebing agar mengantisipasi adanya longsor.
"Mohon juga untuk para pengendara menyesuaikan plat nomor kendaraan saat hendak menuju puncak dan sesuaikan dengan tanggal," ujar Ardian Novianto.
Berita Terkait
-
Ngeri! Kerusuhan Pecah saat Pilkada di Puncak Jaya Papua: Perang Panah hingga Rumah-rumah Dibakar
-
Turis Jepang Kapok Berkunjung ke Kota Bogor Gegara Pengamen Marah-marah di Angkot
-
Ajak Masyarakat datang ke TPS 27 November, Habib Nabil Bicara Nasib Masa Depan Bogor
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Gara-gara Ikut Kampanye, ASN Pemkab Bogor Dilaporkan Bawaslu ke BKN RI
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Petugas TPS di Kota Bogor Meninggal Dunia Saat Bertugas
-
Hasil Quick Count Unggul, Dedie-Jenal Langsung Sujud Syukur di Hadapan Relawan
-
Hasil Quick Count LSI Pilbup Bogor: Paslon Rudy-Jaro 73,45%, Bayu-Kang Mus 26,55%
-
Baru Masuk Suara 2 Persen, Atang-Annida Unggul di Quick Count Charta Politika
-
Sempat Viral di MK, Jaro Ade Kembali Targetkan Kemenangan 100 Persen di Cileuksa