SuaraBogor.id - Kasus pencongkelan kedua bola mata anak vespa di Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat saat ini tengah didalami oleh Polres Bogor.
Sebelumnya, pelaku penganiayaan dan pencongkelan kedua bola mata seorang anak vespa di Gunung Putri itu menyerahkan diri ke Polisi usai melakukan aksi brutal tersebut.
Pelaku berinisial K (42) tega melakukan penganiayaan dan pencongkelan kedua bola mata korban saat acara vespa bertajuk Festival Skuter di Lapangan Bina Marga beberapa waktu lalu.
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara mengatakan bahwa motif pelaku melakukan aksi keji tersebut diduga kesal terhadap korban.
Baca Juga: Tol Bocimi Seksi II Beroperasi Normal Mulai Besok, Simak Jadwal dan Rute Terbarunya
“Dari hasil pemeriksaan pelaku atau tersangka ini melakukan penganiyaan terhadap korban dikarenakan merasa kesal,” katanya, kepada wartawan, Senin (23/9/2024).
Menurut Teguh, pelaku kesal usai istrinya mendapat perlakuan pemukulan menggunakan botol minuman keras oleh korban.
“Karena dia sebelum melakukan penganiyaan terhadap korban ini korban terlebih dahulu menganiaya istri nya, dengan cara keterangan pelaku dan keterangan istrinya dengan cara memukul istrinya dibagian pelipis sebelah kiri nya itu dengan botol minuman keras,” jelasnya.
Lebih lanjut, kata AKP Teguh, untuk penganiayaan dengan pencongkelan kedua bola mata korban masih sedang didalami, dan pihak dokter menyebut korban masih mendapatkan perawatan intensif
“Kalo untuk pencongkelan kami sedang mendalami juga, apakah memang terjadi pencongkelan tersebut artinya kita juga harus bisa mengartikan dulu namanya mencongkel itu apakah sampe keluar atau engga. Tapi yang jelas kemarin informasi dari dokter bahwa matanya yang sebelah kanan ada,” tuturnya.
Baca Juga: Polisi Amankan Pelaku Perampokan di Pamijahan, Punya Niat Aniaya Empat Korban hingga Tewas
Selain itu, untuk kondisi korban saat ini sudah membaik, dan pihaknya masih terus berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk mengetahui kondisi kondisi korban terakhir.
“Yang jelas kondisi terakhir kemarin yang awalnya bengkak seluruh mukanya dan matanya masih tertutup karna bengkak yang sebelah kanan sudah bisa terbuka sudah bisa terbuka matanya,” ujar AKP Teguh.
“Tapi untuk fungsi (mata) nya kami belum mendapatkan informasi keterangan dari dokter lagi,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kronologi Kades Klapanunggal Minta Jatah Rp165 juta ke Perusahaan Berkedok THR
-
Escape to Bogor: 7 Tempat Wisata Sejuk untuk Refreshing Saat Libur Lebaran
-
Viral Perangkat Desa di Bogor Diduga Minta Jatah THR Ratusan Juta ke Perusahaan
-
Angkot Dilarang ke Puncak saat Libur Lebaran 2025: Siap-Siap Cari Alternatif
-
Minta Jatah THR dari APBD, Petinggi RSUD Kota Bogor Diskakmat Anggota DPRD: Tindakan Tak Etis!
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Sejarah Bogor dalam Lensa! Pameran Foto PFI Bogor Meriahkan Open House Bupati
-
Geram ke Kades Klapanuggal, Dedi Mulyadi: Kepala Desa Peminta THR Lebih Parah dari Preman
-
Wali Kota Bogor dan Ribuan Warga Gelar Shalat Idul Fitri di Kebun Raya Bogor
-
Merakyat! Bupati Bogor Gelar Salat Id dan Perjamuan Rakyat di Lapangan Tegar Beriman
-
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara Sambut Idul Fitri 1446 H dengan Pesan Kebersamaan