SuaraBogor.id - Gelaran Local Media Community 2024 yang didukung oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) resmi dimulai pada Rabu, 13 November 2024, di Hotel Amaroossa, Bogor, Jawa Barat. Dalam kesempatan itu, Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menjelaskan pentingnya industri media, terutama bagi media lokal untuk bisa terus bertransformasi.
“Industri media telah mengalami transformasi besar, terutama di sisi distribusi konten dan peran platform digital. Platform digital kini menguasai ruang publik, mengubah model bisnis yang sebelumnya bergantung pada media tradisional. Ini adalah tantangan besar, namun juga kesempatan bagi media lokal untuk lebih kreatif dan relevan dengan audiens mereka,” ujarnya, Rabu, (13/11/2024).
Salah satu fokus utama dari acara ini adalah pengembangan inovasi dan strategi pemasaran dalam industri media. GM Sales Marketing Suara.com, Rizka Chaerani, membagikan pandangannya mengenai pentingnya pemahaman kebutuhan klien.
“Dalam dunia media, sangat penting untuk memahami kebutuhan klien dan pasar yang terus berkembang. Dengan melakukan riset pasar yang mendalam, kita bisa menciptakan program yang tidak hanya menarik tetapi juga sesuai dengan tren yang sedang berkembang. Menjaga hubungan baik dengan klien adalah kunci untuk memastikan kepuasan dan keberhasilan jangka panjang,” kata Rizka.
Baca Juga: Pemkab Bogor Siapkan UMKM untuk Layani Jutaan Porsi Makan Bergizi Gratis
Head of Digital Revenue Suara.com, Dimas Sagita, menyoroti peran teknologi dalam pengembangan media lokal. Ia menjelaskan, AI memungkinkan media bisa beradaptasi cepat terhadap perubahan pasar dan menjaga relevansi, melindungi produk dan bisnis kami di lanskap digital yang terus berkembang.
“AI dapat digunakan untuk membuat materi pemasaran dan konten media sosial, mengembangkan kampanye pemasaran, serta menganalisis data untuk mengidentifikasi tren dan wawasan yang lebih mendalam,” jelas Dimas.
Menurutnya, pemanfaatan teknologi digital seperti kecerdasan buatan (AI) memberikan kesempatan bagi media lokal untuk tetap kompetitif, mengoptimalkan operasional, dan merespons kebutuhan pasar yang dinamis dengan lebih efektif. Dalam kesempatan ini, peserta juga diajak untuk berlatih menggunakan AI dalam pengelolaan media.
Selain berbagi pengalaman dan pelatihan untuk media lokal, Local Media Community juga memberikan Media Innovation Grant, yang mengundang media lokal untuk berpartisipasi dalam pengembangan inovasi media.
“Melalui program Media Innovation Grant, kami ingin mendukung media lokal agar dapat mengembangkan inovasi yang berdampak besar. Kami percaya bahwa media lokal memiliki potensi besar dalam mendorong perubahan positif, dan dengan pelatihan serta pendanaan yang tepat, mereka dapat tumbuh lebih pesat, terutama di kota-kota seperti Bogor, Tasikmalaya, dan Purwokerto,” ungkap Suwarjono.
Baca Juga: Kecelakaan Lalu Lintas di Puncak, Tukang Cilok dan Sate Ikut Jadi Korban
Lebih lanjut, Suwarjono juga berharap agar media lokal tidak hanya bertahan, tetapi dapat memanfaatkan perubahan ini untuk berkembang.
"Harapan kami, media lokal dapat terus berinovasi dan memanfaatkan potensi digital untuk menciptakan konten yang lebih relevan, mendalam, dan menarik bagi audiens mereka. Dengan begitu, media lokal tidak hanya bertahan, tetapi juga dapat memberikan dampak positif yang lebih besar dalam masyarakat," tambahnya.
Sebagai informasi, selain di Bogor, Jawa Barat, rangkaian Local Media Community juga akan diadakan di Tasikmalaya, Jawa Barat, dan Purwokerto, Jawa Tengah. Gelaran ini bertujuan untuk menjadi wadah bagi pengembangan media lokal dan komunitas content creator, sekaligus membuka peluang bagi media di daerah untuk terus berinovasi dan berkembang, seiring dengan perubahan lanskap media yang terus berkembang.
Berita Terkait
-
Ki Hajar Dewantara dan Tantangan Literasi Gen Z: Sebuah Refleksi Kritis
-
Tak Hanya di China, Realme GT 7 Bakal Rilis ke Pasar Global
-
Samsung Hadirkan Fitur Kamera Anyar di One UI 7.0, Salah Satunya Mirip iPhone
-
Eks Anggota Bawaslu Penyuap Gugat Penyidik KPK, Ada Apa? Ini Kata KPK
-
KPK Yakin Hakim PN Bogor Tolak Gugatan Perdata Agustiani Tio terhadap Penyidik Rossa
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Rumah di Bogor Ludes Saat Pemilik Hendak Merokok
-
Catat! Ini Syarat Pembangunan Sekolah Rakyat: Harus Punya Tanah Minimal 5 Hektare
-
Penampakan Lokasi Pembuatan Uang Palsu di Bogor, dari Alat Cetak Hingga Bahan Baku
-
Waspada! Ada Pabrik Uang Palsu Rp3,3 Miliar di Bogor
-
Dedie A Rachim Laporkan Kondisi Jalan Longsor Batutulis ke Wamen PU, Ajukan Opsi Jalur Baru