Ledakan Gas di Sindangbarang, Sepasang Suami Istri Alami Luka Bakar Serius

SuaraBogor.id - Dua warga Desa Talagasari, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami luka bakar serius akibat ledakan tabung gas di rumah mereka. Kedua korban, Supiandi (53) dan Sahiroh (48), saat ini tengah menjalani perawatan di RSUD Sindangbarang dan akan dirujuk ke RSUD Pagelaran untuk penanganan lebih lanjut.

Camat Sindangbarang, Handika, mengungkapkan bahwa pasangan suami istri tersebut mengalami luka bakar hingga 70 persen di tubuh mereka. "Mengingat kondisi korban yang cukup parah, mereka akan dipindahkan ke rumah sakit dengan fasilitas lebih lengkap untuk mendapatkan perawatan intensif," ujarnya, Senin.

Menurut keterangan, insiden bermula ketika sebuah tabung gas 3 kilogram yang baru dipasang mengalami kebocoran pada katupnya. Menyadari adanya kebocoran, korban berusaha merendam tabung gas tersebut di bak mandi. Namun, gas yang sudah menyebar di dalam rumah diduga tersulut api dari tungku yang masih menyala, hingga menyebabkan ledakan hebat.

Supiandi sempat meminta anaknya untuk segera membawa seluruh anggota keluarga keluar rumah guna menghindari bahaya. Namun, saat Supiandi dan istrinya masih berada di dalam rumah, ledakan terjadi, menyebabkan mereka mengalami luka bakar serius.

Baca Juga: Oknum Guru Cabuli Siswi di Cianjur, Ancam Korban Agar Diam

Ai Rosalina, anak korban, menyatakan bahwa sebelum kejadian, orang tuanya terlihat panik saat mencoba menangani kebocoran gas. "Ayah dan ibu langsung membawa tabung ke kamar mandi dan meminta kami keluar rumah. Tidak lama setelah itu, terdengar ledakan yang sangat keras," ungkapnya.

Warga sekitar yang mendengar suara ledakan segera bergegas ke lokasi untuk memberikan pertolongan. Tubuh kedua korban yang terbakar langsung disiram dengan air dan lumpur oleh warga sebelum dilarikan ke rumah sakit.

Sementara itu, api yang sempat muncul akibat ledakan berhasil dipadamkan sebelum membakar seluruh rumah, berkat upaya warga sekitar yang menggunakan alat seadanya. "Setelah satu kali ledakan terjadi, api langsung padam sehingga tidak merembet ke bagian rumah lainnya," ujar seorang saksi mata.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menangani kebocoran gas guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang. [Antara].

Baca Juga: Satu Keluarga di Cianjur Keracunan Jamur Liar, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit