SuaraBogor.id - Wilayah Puncak Bogor tepatnya di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dikepung bencana alam banjir hingga longsor. Hal tersebut membuat Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi geram.
Kader Partai Gerindra, Dedi Mulyadi ini berencana untuk mengevaluasi berbagai destinasi wisata di kawasan Puncak Bogor, termasuk yang dikelola oleh BUMD Jabar, PT Jasa dan Kepariwisataan (Jaswita) Jabar.
“Di sana ada Jaswita yang membangun fasilitas rekreasi. Berdasarkan informasi dari Bupati Bogor, salah satu bagian dari proyek tersebut, seperti kubah atau elemen lainnya, jatuh ke sungai hingga menyebabkan penyumbatan dan luapan air,” ujarnya, dilansir dari Antara, Selasa (4/3/2025).
Dia menekankan bahwa persoalan ini harus segera ditangani. Oleh karena itu, pada Kamis (6/3), ia akan melakukan inspeksi bersama Menteri Lingkungan Hidup guna mengambil langkah-langkah strategis.
Baca Juga: Siaga 1! Pos Pantau Depok Naik, Warga Bantaran Ciliwung Jakarta Diminta Waspada
Menurutnya, jika kawasan wisata tersebut terbukti mengurangi daya serap air dan berpotensi menyebabkan bencana, maka evaluasi mendalam harus dilakukan.
“Pihak swasta juga harus berani meninjau ulang. Yang harus diprioritaskan adalah keselamatan warga, bukan sekadar kepentingan segelintir orang. Keselamatan masyarakat jauh lebih penting dari apa pun,” tegas Dedi, seraya menyatakan bahwa evaluasi ini bisa berujung pada pencabutan izin operasional.
Sebelumnya, Pemprov Jabar melaporkan bahwa banjir bandang melanda wilayah Puncak Bogor pada Minggu (2/3) sekitar pukul 20.30 WIB.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat delapan desa dan tiga kecamatan di Kota Bogor terdampak banjir, mengakibatkan sejumlah rumah terendam. Sementara itu, di Kabupaten Bogor, banjir melanda 13 desa di tujuh kecamatan, dan longsor terjadi di 13 desa di delapan kecamatan. Secara keseluruhan, 257 rumah terdampak banjir di Kabupaten Bogor, memengaruhi 260 kepala keluarga dan 988 jiwa, dengan dua keluarga mengungsi serta satu orang dilaporkan hilang.
Sementara itu, proyek yang dikelola anak perusahaan PT Jaswita Jabar di Puncak Bogor juga menuai kontroversi. Pembangunan wahana, termasuk bianglala, telah menggunduli lahan yang sebelumnya merupakan perkebunan teh. Proyek ini juga diduga melanggar sejumlah regulasi, termasuk Peraturan Presiden (Perpres) No. 60 Tahun 2020 tentang rencana tata ruang wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, dan Cianjur (Jabodetabek-Punjur).
Hujan dengan intensitas tinggi di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Senin (3/3) malam, membuat tinggi muka air (TMA) Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa Kota Bogor kembali menyentuh angka 170 centimeter (cm) atau berstatus Siaga 2.
Petugas Bendung Katulampa, Andi Sudirman menyebutkan, kondisi itu terjadi pada pukul 23.00 WIB dengan debit air mencapai 339.679 liter per detik.
Ketinggian muka air Bendung Katulampa bahkan sempat menyentuh angka 220 cm atau berstatus Siaga 1 pada Minggu (2/3) pada pukul 21.33 WIB dengan debit air mencapai 514.659 liter per detik.
Namun beberapa menit kemudian, TMA di Bendung Katulampa surut menjadi 160 cm atau berstatus Siaga 2 pada pukul 22.15 WIB, dengan debit air 307.467 liter per detik dan terus berangsur surut menjadi normal.
Berita Terkait
-
Siaga 1! Pos Pantau Depok Naik, Warga Bantaran Ciliwung Jakarta Diminta Waspada
-
Temui Langsung Korban Banjir di Kampung Pensiunan Puncak Bogor, Rudy Susmanto: Jangan Buang Sampah ke Sungai
-
Jakarta Siaga! Air Kiriman dari Bogor Tiba Pagi Ini
-
Waspada! Bendungan Katulampa Bogor Siaga 1
-
Hujan Deras, Puncak Bogor Dikepung Banjir
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
DANA Kaget Malam Ini: Saldo Gratis Ratusan Ribu Hanya dengan Sekali Klik, Tapi Hati-hati Penipuan!
-
Anti Macet, Anti Boros! Rekomendasi Motor Matic Bekas Harga di Bawah Rp10 Juta
-
Peran Strategis Fateta IPB dalam Pembangunan Pertanian Asta Cita Presiden Prabowo
-
Cara Membeli Bahan Bangunan untuk Rumah Baru dengan Modal Pas-pasan
-
Resmi Dibuka! Pemkab Bogor Lelang Jabatan untuk Tiga Posisi Top, Ini Daftarnya