Laporan anonim tersebut hanya dapat diakses oleh Perangkat Daerah yang memiliki kewenangan langsung untuk menangani masalah tersebut, sehingga tidak dapat dilihat oleh pengguna lain, kecuali pihak perangkat daerah terkait.
Bukan hanya berfungsi sebagai media untuk melakukan pelaporan aduan, aplikasi SiBadra juga menyediakan sebuah kolom komentar pada setiap laporan yang membuat aplikasi ini berbeda dari aplikasi lain.
Kolom komentar pada aplikasi SiBadra memungkinkan terjadinya interaksi aktif, baik antara OPD dengan masyarakat maupun antarwarga. Melalui kolom komentar, pengguna dapat memberikan tanggapan, menjawab, atau berdiskusi terkait permasalahan yang dilaporkan, sesuai dengan konteks laporan yang dikomentari.
Sejak diluncurkan aplikasi SiBadra telah menerima ribuan laporan dari 2019 hingga 2021. Berdasarkan data yang tercatat, sejak Mei 2019 hingga Mei 2022, aplikasi SiBadra telah menerima sebanyak 6.641 pengaduan. Tingginya jumlah laporan ini dipengaruhi oleh kemudahan proses pengajuan pengaduan, yang dapat dilakukan dengan praktis dan diakses kapan saja serta dari mana saja.
Meskipun begitu, penerapan e-government melalui aplikasi SiBadra oleh Pemerintah Kota Bogor masih belum berjalan secara optimal. Berdasarkan laporan Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik, dan Persandian (Diskominfotandi) Kota Bogor pada 16 Desember 2019, tercatat sebanyak 650 laporan masyarakat belum ditindaklanjuti oleh dinas terkait.
Berita Terkait
-
Ultah ke-11 Suara.com, Wali Kota Bogor Dedie A Rachim Beri Ucapan Spesial
-
Jakarta Siaga! Air Kiriman dari Bogor Tiba Pagi Ini
-
Kick Off MBG Untuk Bumil dan Balita, DPRD Kota Bogor Siap Dukung Program Kemendukbangga
-
Perizinan di Bogor Bermasalah? Dedie Rachim Buka Hotline Pengaduan
-
Sinergi DPRD dan Pemerintah Kota Bogor untuk Mengawal Pembangunan 2025-2030
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan
-
Gelombang Kecaman Publik dan Pertanyaan untuk Pemerintah Soal MBG
-
Kisah Haru dari Citeureup Bogor yang Mengguncang Panggung Internasional
-
Wabup Bogor Ajak ASN Teladani Rasulullah: Kunci Peningkatan Pelayanan dan Soliditas Daerah
-
Ultimatum Menkeu Purbaya: Bank BUMN Diguyur Rp200 T, Dilarang Cuma Santai-santai Beli Obligasi