SuaraBogor.id - Memasuki H-2 Lebaran, arus pemudik yang melintas di jalur utama Cianjur, Jawa Barat, masih didominasi oleh pengguna sepeda motor dengan tujuan kota dan kabupaten di Jawa Barat. Sebagian pemudik melintas secara berombongan, terutama pada dini hari dan menjelang petang.
Berdasarkan pantauan wartawan, volume kendaraan yang melintasi jalur utama Cianjur meningkat pada malam hingga Sabtu dini hari.
Namun, arus lalu lintas kembali landai menjelang siang, sehingga tidak terjadi antrean kendaraan di titik-titik rawan seperti Jalur Puncak dan Pasar Cipanas.
Pada siang hari, pengendara dapat melaju dengan kecepatan sedang mulai dari Pasar Cipanas hingga Tugu Lampu Gentur-Bypass, kemudian melanjutkan perjalanan ke Jalan Raya Bandung-Cianjur hingga ke Bandung Barat dan daerah sekitarnya.
Menjelang petang, kepadatan kembali meningkat dengan dominasi kendaraan pemudik yang membawa barang di atap mobil atau barang yang diikat di jok belakang sepeda motor. Mereka melintas dengan tujuan kota dan kabupaten di Jawa Barat serta Jawa Tengah.
Meskipun tidak terjadi lonjakan pemudik yang signifikan selama musim mudik Lebaran 2025, pihak kepolisian memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 dan H-1. Sebagai langkah antisipasi, sejumlah rekayasa lalu lintas telah disiapkan guna menghindari antrean panjang di jalur utama Cianjur.
Kapolres Cianjur, AKBP Rohman Yongky Dilatha, mengungkapkan bahwa volume kendaraan yang melintas di jalur utama Cianjur memang meningkat, tetapi belum menyebabkan antrean panjang atau kemacetan signifikan, meskipun laju kendaraan tersendat di beberapa titik rawan.
"Kami memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 dan H-1 Lebaran. Oleh karena itu, berbagai upaya, termasuk rekayasa arus, akan diberlakukan jika terjadi antrean atau kepadatan kendaraan di jalur utama Cianjur," ujar Rohman Yongky Dilatha.
Ia juga mengimbau kepada para pemudik untuk mematuhi anjuran petugas saat terjadi lonjakan arus di sejumlah wilayah agar antrean tidak berujung pada kemacetan total yang sulit diurai dalam waktu singkat. Selain itu, pemudik yang merasa kelelahan diharapkan dapat memanfaatkan tempat istirahat yang tersedia demi keselamatan perjalanan mereka.
Baca Juga: Pemudik Full Senyum! Posko Kesehatan Gratis Siaga di Jalur Mudik Bogor
Informasi Tambahan Untuk Pemudik
Berikut Ini Tips Mudik Aman
Mudik Lebaran bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan jika dipersiapkan dengan baik. Berikut beberapa tips agar perjalanan mudik Anda aman dan nyaman:
1. Persiapkan Kendaraan dengan Baik
Periksa kondisi mesin, oli, rem, ban, dan aki.
Pastikan bahan bakar terisi penuh sebelum berangkat.
Bawa perlengkapan darurat seperti ban serep, dongkrak, dan toolkit.
2. Pastikan Kondisi Fisik Prima
Istirahat cukup sebelum perjalanan.
Jangan memaksakan diri menyetir dalam kondisi mengantuk.
Jika perjalanan jauh, istirahat setiap 3-4 jam.
3. Manfaatkan Teknologi untuk Pantau Lalu Lintas
Gunakan aplikasi seperti Google Maps atau Waze untuk memantau kepadatan jalan.
Ikuti akun resmi Dishub atau kepolisian untuk info arus mudik.
4. Bawa Bekal dan Uang Tunai Secukupnya
Siapkan makanan ringan dan air mineral untuk di perjalanan.
Simpan uang tunai secukupnya untuk tol dan kebutuhan mendesak.
5. Waspada Keamanan dan Barang Bawaan
Simpan barang berharga di tempat aman dan jangan mencolok.
Pastikan rumah yang ditinggalkan aman (kunci pintu, cabut listrik yang tidak perlu).
Laporkan ke RT/RW atau tetangga jika meninggalkan rumah dalam waktu lama.
6. Hindari Jam-Jam Padat
Berangkat lebih awal atau setelah puncak arus mudik.
Jika menggunakan transportasi umum, beli tiket jauh-jauh hari untuk menghindari kehabisan.
Berita Terkait
-
Pemudik Full Senyum! Posko Kesehatan Gratis Siaga di Jalur Mudik Bogor
-
Kabut Tebal Ganggu Jarak Pandang di Puncak, Pemudik Harus Waspada
-
Bupati Bogor Jamin Investor Tak Perlu Cemas Usai Penyegelan Tempat Wisata
-
Puncak Arus Mudik di Bogor Diprediksi Besok, Jalur Saat Ini Masih Lengang
-
Bupati Bogor Pantau Arus Mudik dari Udara, Begini Hasilnya!
Terpopuler
- Perbandingan Konsumsi BBM Mitsubishi Destinator vs Innova Zenix, Irit Mana?
- FC Volendam Rilis Skuad Utama, Ada 3 Pemain Keturunan Indonesia
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 6 Sepatu Jalan Kaki Brand Lokal Terbaik di Bawah 500 Ribu
- Tukang Jahit Rumahan di Pekalongan Syok "Ditagih" Pajak Rp2,8 Miliar
- 5 SUV 7 Penumpang Alternatif Destinator, Harga Lebih Murah, Pajak Ringan!
Pilihan
-
Rahasia Dean Henderson Tundukkan Algojo Liverpool: Botol Minum Jadi Kunci
-
Bos Danantara Sebut Pasar Modal Motor Ekonomi, Prabowo Anggap Mirip Judi
-
Jelang HUT RI! Emiten Tekstil RI Deklarasi Angkat Bendera Putih dengan Tutup Pabrik
-
Update Pemain Abroad: Nathan Tjoe-A-On Debut Pahit, Eliano Menang, Mees Hilgers Hilang
-
Pilih Nomor 21, Jay Idzes Ikuti Jejak Pemain Gagal Liverpool di Sassuolo
Terkini
-
TPAS Galuga Longsor: Operator Alat Berat Tewas Tertimbun, Darurat Sampah Bogor di Depan Mata
-
Kisah di Balik Penjemputan Bendera Pusaka dari Malasari, Ibu Kota Darurat Bogor
-
Bogor Dikepung Bencana Banjir, Longsor dan Angin Kencang: Lebih dari 2.000 Jiwa Terdampak
-
RPJMD Kota Bogor 2025-2029 Disetujui, Dedie Rachim Ungkap Arah Pembangunan hingga 4 Pilar Misi
-
Bangun 3.000 Rutilahu, Pemkab Bogor Anggarkan Rp20 Juta per Rumah