Andi Ahmad S
Rabu, 07 Mei 2025 | 13:26 WIB
Sejumlah kendaraan dinas berupa Suzuki Jimny di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. ANTARA

SuaraBogor.id - Mobil dinas mewah yang baru Suzuki Jimny di Pemerintah Kabupaten Bogor mendapatkan reaksi tidak mengenakkan bagi publik, apalagi saat ini pemerintah pusat tengah gencar-gencarnya melakukan efisiensi anggaran.

Bahkan, Bupati Bogor Rudy Susmanto mengaku geram dengan adanya pengadaan mobil dinas mewah yang baru tersebut.

Informasi yang diterima, pengadaan mobil dinas baru mewah Suzuki Jimny itu diadakan pada zaman Bupati Bogor, Iwan Setiawan.

Rudy Susmanto menegaskan, bahwa akan mengalihkan sejumlah mobil dinas yang disalahgunakan oleh ASN Pemkab Bogor ke kendaraan patroli.

Rudy Susmanto, mengaku geram kepada para kepala bidang di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menggunakan enam mobil dinas berupa Suzuki Jimny tiga pintu yang dibeli pada tahun 2023.

Ia menekankan pentingnya etika dan aturan dalam penggunaan aset negara. Karena kendaraan dinas dengan harga pasar Rp400–500 juta itu digunakan tidak semestinya. Beberapa unit diketahui telah diganti plat nomornya dari merah menjadi hitam.

"Saat apel kendaraan di Pakansari, saya baru tahu ada mobil Jimny. Itu bukan pengadaan baru, pajaknya habis 2028. Maka saya tarik dan jadikan mobil patroli," ungkap Rudy Susmanto, dilansir dari Antara, Rabu 7 Mei 2025.

Enam mobil Jimny tersebut dialihfungsikan untuk patroli Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub), taman DPKPP, Stadion Pakansari, sosialisasi Command Center 112, serta untuk BPBD atau Damkar.

"Mobil itu dibeli pakai uang rakyat. Tidak etis kalau hanya digunakan kepala bidang. Harusnya untuk pelayanan publik," ujar Bupati Rudy.

Baca Juga: KRL Tabrak Mobil Boks di Bojonggede, Lalin Kereta Bogor-Jakarta Terganggu

Stiker bertuliskan "mobil patroli" pun dipasang untuk menandai peruntukannya. Kebijakan ini juga mengikuti arahan Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK agar kendaraan dinas digunakan sesuai tugas dan Surat Keputusan (SK) penempatan.

"Kami tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh peran semua pihak untuk memajukan pelayanan, infrastruktur, dan citra daerah," kata Bupati Rudy Susmanto.

Diberitakan sebelumnya, Mobil dinas beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Kabupaten Bogor terlihat mencolok karena berbeda dengan Mobil dinas pada umumnya.

Terlihat, mobil dinas beberapa SKPD itu model Jeep merek Suzuki Jimny dengan branding Dinas dan SKPD yang ada di Kabupaten Bogor.

Dari pantauan media, terlihat mobil Jimny keluaran terbaru itu sudah memiliki nama-nama SKPD diantaranya Dinas Perhubungan, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan dan Satpol-PP Kabupaten Bogor.

Kasatpol-PP Kabupaten Bogor, Cecep Iman Nagarasid menjelaskan mobil dinas itu merupakan pemberian dari Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

Ia menyebut, Satpol-PP Kabupaten Bogor mendapatkan jatah berbeda dari dinas lainnya. Satpol-PP, kata dia, dijatah dua unit mobil Suzuki Jimny untuk operasional.

"Mobil baru sebagai penunjang untuk operasional, semuanya dikasih merk. Dalam waktu dekat Satpol-PP dikasih 2, yang baru selesai 1 ini sebagai penunjang untuk kegiatan operasional di kabupaten Bogor," kata dia, Selasa 6 Mei 2025.

Cecep Iman Nagarasid berkelakar bagi siapapun yang memiliki Suzuki Jimny, boleh bergabung dengan mereka.

"Ini sudah boleh dibawa, jadi kalo mau gabung hayo," kata dia.

Ia menjelaskan, tidak semua SKPD mendapatkan jatah mobil mewah itu. Hanya beberapa SKPD yang kebagian mobil Jimny tersebut

"Itu bagian pemaksimalan aset, terutama yang dimiliki oleh OPD lain. Dan untuk pembagiannya maksimal terhadap pertimbangan pimpinan. Kita mengambil saran tersebut dan dibagikan Satpol-PP Dishub, dishub, termasuk penataan pakansari kebagian semuany," jelas dia.

Cecep Iman Nagarasid menjelaskan, mobil Suzuki Jimny itu masih bau pabrik alias keluaran tahun 2024 dengan kilometer yang masih sangat rendah.

"Ini tahun keluaran 2024, kalo lihat kilometer ada yang 6 ribu dan 8 ribu," jelas dia.

Cecep Iman menjelaskan, Satpol-PP Kabupaten Bogor tidak meminta mobil dinas tersebut. Pengadaan mobil dinas itu dianggarkan oleh bagian Aset atau Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

"Ga milih, dikasih. Ga beli, dikasih untuk operasional," tutup dia

Harga Jimny Tiga Pintu

Dari informasi yang dihimpun Suarabogor.id, ada beberapa perbedaan harga Suzuki Jimny tipe tiga pintu alias 3 Door. Harga Suzuki Jimny tiga pintu itu kisaran setengah miliar.

Berikut estimasi harga Suzuki Jimny di wilayah Jawa Barat, termasuk Kabupaten Bogor:

- Jimny 3 Door MT: Rp 511.550.000
- Jimny 3 Door AT: Rp 524.000.000
- Jimny 3 Door MT 2 Tone: Rp 514.850.000
- Jimny 3 Door AT 2 Tone: Rp 527.300.000

Perlu diingat bahwa harga dapat berubah tergantung pada waktu dan lokasi. Harga ini berlaku untuk wilayah Bandung dan sekitarnya, dan dapat berbeda di kota lain di Jawa Barat.

Load More