SuaraBogor.id - Komplotan begal kembali gentayangan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang menyebabkan seorang pelajar menjadi korban.
Pelajar yang merupakan warga Desa Bagoang, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor berinisial RR jadi korban begal di jalan Kampung Gunung Sakelat, Kecamatan Tenjo Bogor.
Informasi yang dihimpun, pelajar 16 tahun tersebut menjadi korban begal pada Senin, 19 Mei 2025 sekira pukul 22.00 WIB.
Kapolsek Tenjo Iptu AM Zalukhu membenarkan adanya aksi kawanan begal tersebut.
"Kejadiannya pada hari Senin tanggal 19 Mei 2025 sekitar jam 22.00 WIB. TKP di Kampung Gunung Sakelat, Desa Bojong, Kecamatan Tenjo," ujarnya, dilansir dari Metro -jaringan Suara.com.
Awalnya, korban berangkat dari rumahnya di Jasinga menuju kawasan Adiasa untuk menjemput sang kakak.
Dalam perjalanannya, tepatnya di Kampung Gunung Sakelat RT 04/01, Desa Bojong, korban dipepet dan ditarik kawanan begal yang mengendarai dua sepeda motor.
Akibatnya, korban terjatuh dan terbanting ke pinggir jalan atau sisi coran.
Korban mengalami luka sobek cukup parah pada bagian kaki sebelah kanan.
Baca Juga: KPAID Desak Penanganan Tuntas Kasus Pelecehan Santriwati oleh Pimpinan Ponpes di Sukaraja
Korban yang sudah tak berdaya serta kondisi jalanan sepi dimanfaatkan kawanan begal untuk merampas handphone atau HP beserta sepeda motor korban.
"Pelaku berhasil merampas satu unit HP dan satu sepeda motor merek Honda Beat Street milik korban. Kami masih melakukan penyelidikan dan pendalaman kasus untuk memburu para pelaku begal," tukasnya.
Informasi Tambahan Destinasi Wisata Anti Macet di Bogor
Kawasan Puncak Bogor menjadi destinasi wisata nasional yang digemari oleh para pengunjung karena keasrian alam dan kesejukan udaranya.
Meski bermacet-macetan, para wisatawan rela menghabiskan waktunya demi menghirup udara segar yang tak ditemukan di Jakarta.
Namun, bagaimana jika udara segar dan keasrian alam itu didapatkan tanpa perlu bermacetan di Puncak? Tentu ini akan menjadi alternatif wisata orang-orang kota untuk mengurangi waktu yang membosankan ketika bermacetan.
Berita Terkait
-
KPAID Desak Penanganan Tuntas Kasus Pelecehan Santriwati oleh Pimpinan Ponpes di Sukaraja
-
Detik-Detik Mengerikan di Jalan Raya Pajajaran Bogor
-
Jaker Gedor Cibinong, Sembilan Tuntutan Budaya untuk Masa Depan
-
Akhiri Polemik TPA Galuga, Bupati dan Wali Kota Bogor Sepakat Kelola Sampah Bersama
-
Viral! Mobil Dinas Bappenda Bogor Palsukan Plat Nomor, Kena Tilang Polisi
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Siap Tancap Gas! Tol Bogor Serpong 32,03 KM Dibagi 4 Seksi Krusial, Ini Detail Titik-Titiknya
-
Duel Udara Berujung Nahas, Pemain Persikad Depok Bil'asqan Didiagnosis Ini Setelah Kolaps
-
Setelah Insiden Keracunan, Koki Bersertifikat dan CCTV Dapur Jadi Syarat Wajib Program Makan Gratis
-
Bukan Hanya Jalan! Samisade Jilid Baru Rudy Susmanto Lebarkan Sayap ke Pesantren Hingga Biaya Kuliah
-
Detik-Detik Mencekam! Pemain Persikad Depok Koma Usai Duel Udara