SuaraBogor.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat melakukan open bidding jabatan eselon II atau setera kepala dinas dan kepala badan di lingkungan pemerintahan Kabupaten Bogor usai merotasi 13 Kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
Bupati Bogor, Rudy Susmanto mengaku, open bidding jabatan eselon II itu saat ini sedang dilakukan oleh tim seleksi. Ia menyebut, akan segera mengisi kekosongan kepala SKPD itu.
"Jabatan yang masih kosong tentunya proses open bidding sedang berjalan mengikuti tahapan-tahapan yang sedang berjalan kita serahkan sepenuhnya kepada panitia seleksi yang dibentuk," kata dia.
Diketahui, SKPD yang masih mengalami kekosongan jabatan itu yakni kepala Bappedalitbang, Bappenda, DPKPP, Kesbangpol, Disbudpar, Inspektorat, dan Disnaker.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika menyampaikan, tim seleksi saat ini sedang melakukan seleksi terbuka untuk pengisian tiga SKPD.
"3 sedang seleksi terbuka yakni Bappedalitbang, Bakesbangpol dan Disnaker," kata dia, Rabu 4 Juni 2025.
Sementara, dua Kepala SKPD yakni Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dan Inspektorat harus mendapatkan rekomendasi khusus dari Kemendagri.
"Dirjen Disdukcapil Kemendagri dan irjen Kemendagri," singkat dia.
Sisanya, yakni DPKPP, Disbudpar, dan kepala Bappedalitbang, Ajat belum memberikan keterangan soal pengisian kekosongan tiga SKPD tersebut.
Baca Juga: Aksi Cepat Bupati Bogor: Baru Lantik 13 Kadis, Rudy Susmanto Langsung Buka Lowongan Lagi!
Sebagai informasi, Bupati Bogor Rudy Susmanto dan Wakil Bupati Bogor Jaro Ade melakukan pelantikan pejabat eselon II yang dirotasi pada Selasa 3 Juni 2025. Mereka yakni sebagai berikut:
1. Sigit Wibowo dari Inspektur Kabupaten Bogor menjadi staf ahli bidang pemerintahan, politik, hukum, kesejahteraan rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor .
2. Agus Ridha dari Kepala Dinas Perhubungan menjadi Kepala Dinas Penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (DPMPTSP)
3. Bayu Rahmanto dari Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika menjadi Kepala Dinas Perhubungan.
4. Bambang Tawekal dari Kepala Dinas Pendidikan menjadi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.
5. Rusliandy dari Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia menjadi Kepala Dinas Pendidikan.
6. Yunita Mustika dari Sekretaris DPRD Kabupaten Bogor menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia.
7. Teuku Mulya dari Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan.
8. Iwan Irawan dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menjadi Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan.
9. Suryanto Putra dari Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda menjadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
10. Andri Hadian dari Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
11. dr. Fusia Meidiawaty dari Dirut RSUD Ciawi menjadi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor.
12. Yudi Santosa dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menjadi Kepala Dinas Kebakaran (Damkar).
13. Irwan Purnawan dari Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dilantik menjadi Sekwan DPRD.
Kabupaten Bogor
Kabupaten Bogor adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di bagian barat - ujung barat Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Kecamatan Cibinong.
Kabupaten Bogor berbatasan dengan Kabupaten Lebak, Banten di barat, Kabupaten Tangerang beserta Kota Tangerang Selatan, Banten, Kota Depok, Kota Bekasi, serta Kabupaten Bekasi di utara; Kabupaten Karawang dan Kabupaten Purwakarta di timur; Kabupaten Cianjur di tenggara, dan Kabupaten Sukabumi di selatan. Kota Bogor merupakan enklave dari kabupaten ini.
Kabupaten Bogor terdiri atas 40 kecamatan, yang dibagi atas sejumlah desa dan kelurahan. Pusat pemerintahan Kabupaten Bogor terletak di Kecamatan Cibinong, yang berada di sebelah utara Kota Bogor.
Dengan jumlah penduduk sebesar 5,664,537 jiwa, Kabupaten Bogor merupakan kabupaten dengan jumlah penduduk tertinggi di Indonesia meskipun berstatus wilayah penyangga Jakarta Raya seperti Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Tangerang, Banten.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Tag
Berita Terkait
-
Aksi Cepat Bupati Bogor: Baru Lantik 13 Kadis, Rudy Susmanto Langsung Buka Lowongan Lagi!
-
Bukan Sekadar Perayaan! Ketua DPRD Desak Pembenahan Menyeluruh di Hari Jadi Bogor ke-543
-
Kepuasan Publik 82,54 Persen, Ketua DPRD Bogor Apresiasi 100 Hari Kinerja Bupati Rudy dan Jaro Ade
-
Bikin Kaget! Dedi Mulyadi Lebih Pilih Dadang Kosasih Jadi Kadishub Bogor, Bayu Rahmanto Tergeser?
-
Bukan Hanya Istana dan Kebun Raya, Ini Sejarah Panjang Bogor yang Jarang Diketahui
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Harga HP Samsung Spesifikasi Terbaik
-
Modal HP Doang! 3 Aplikasi Edit Video Terbaik Bikin Konten Kamu Naik Kelas
-
Jalan yang Ditinggalkan 79 Tahun Akhirnya Tersentuh! Bupati Bogor Rela Pangkas Anggaran
-
Penampakan 130 Lapak PKL Cisarua Bogor Dibongkar
-
Penyebar Hoaks Video Mesum di Stadion Pakansari Dipertemukan dengan Pemeran Asli