SuaraBogor.id - Bagi siswa yang bercita-cita ingin menjadi mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB University) melalui jalur mandiri pada tahun 2025 mungkin bisa membaca artikel ini.
Suarabogor.id merangkum dari berbagai sumber terutama dari web IPB, soal biaya pendaftaran masuk IPB, Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Berikut ini dilansir dari berbagai sumber Biaya Pendaftaran Jalur Mandiri IPB 2025
Biaya pendaftaran tergantung pada skema seleksi yang dipilih:
Baca Juga: Bayi Lahir di Stasiun Bogor! Kisah Haru Persalinan Tak Terduga di Area Publik
Skema UTBK SNBT: Rp300.000
Skema UTBK SM IPB (ujian online IPB): Rp400.000
Jalur Ketua OSIS atau Talenta: Rp500.000
Biaya Kuliah Jalur Mandiri IPB 2025
Uang Kuliah Tunggal (UKT) per Semester
Baca Juga: Kursi Kosong Terisi, Tim Seleksi Pemkab Bogor Buru-buru Proses 5 Kepala SKPD Baru
Besaran UKT bervariasi tergantung program studi dan golongan UKT. Sebagai contoh:
Fakultas Pertanian:
UKT 5: Rp2.400.000
UKT 6: Rp4.000.000
UKT 7: Rp7.000.000
UKT 8: Rp9.000.000
UKT 9: Rp11.000.000
Fakultas Kedokteran Hewan:
UKT 3: Rp2.400.000
UKT 4: Rp5.000.000
UKT 5: Rp8.000.000
UKT 6: Rp10.000.000
UKT 7: Rp12.000.000
Untuk program studi lain, besaran UKT berkisar antara Rp2.400.000 hingga Rp11.000.000 per semester, tergantung pada golongan UKT dan program studi yang dipilih.
Biaya Pengembangan Institusi dan Fasilitas (BPIF)
BPIF adalah biaya satu kali yang dibayarkan saat masuk melalui jalur mandiri. Besarannya bervariasi tergantung pada program studi:
Program Studi Fisika: Rp45.000.000
Program Studi Biokimia: Rp36.000.000
Program Studi Bioinformatika: Rp50.000.000
Untuk program studi lain, BPIF dapat berkisar antara Rp25.000.000 hingga Rp150.000.000.
Biaya Tambahan
Biaya Asrama PPKU IPB: Rp1.750.000 – Rp2.000.000 (dibayarkan sekali pada tahun pertama)
Iuran BPJS (bagi yang belum memiliki asuransi kesehatan): Rp1.320.000 per tahun
Catatan Penting
Besaran UKT dan BPIF dapat berbeda tergantung pada program studi dan kebijakan terbaru dari IPB University.
Informasi lebih lanjut dan detail mengenai biaya kuliah dapat diakses melalui laman resmi IPB University: admisi.ipb.ac.id.
IPB
Institut Pertanian Bogor merupakan Perguruan Tinggi Negeri yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat. IPB awalnya merupakan fakultas pertanian dari Universitas Indonesia.
Namun, pada 1 September 1963, IPB lepas dari Universitas Indonesia dan berdiri menjadi sebuah institut pertanian. Pada tanggal 7 November 2017 lalu Institut Pertanian Bogor (IPB) resmi mendapatkan status akreditasi dengan peringkat A (sangat baik) berdasarkan hasil rapat pleno Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Berdasarkan hasil penilaian Business Innovation Center–Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI, IPB menjadi perguruan tinggi di Indonesia yang paling banyak melakukan inovasi dalam Inovasi Indonesia paling Prospektif (sebanyak 39,71 persen) selama sepuluh tahun berturut-turut (2008-2018).
Hal tersebut terkait dengan keberhasilan IPB menghasilkan inovasi-inovasi dengan kualitas berskala nasional maupun internasional. Pada tahun 2020, IPB Berhasil mendapatkan peringkat 1 Kampus terbaik se-Indonesia menurut Kemdikbud.
Sebelum diresmikan pada tahun 1963, IPB adalah sebuah fakultas pertanian pada Universitas Indonesia. Pada tanggal 1 September 1963.[4] Presiden Pertama Indonesia, Ir. Soekarno, melakukan peletakkan batu pertama pembangunan kampus sekaligus menandai peresmian Institut Pertanian Bogor sebagai sebuah perguruan tinggi mandiri.
Saat ini, Rektor IPB untuk periode 2017-2022 adalah Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si.
Sejarah Singkat
Institut Pertanian Bogor adalah lembaga pendidikan tinggi pertanian yang secara historis merupakan bentukan dari lembaga-lembaga pendidikan menengah dan tinggi pertanian serta kedokteran hewan yang dimulai telah pada awal abad ke-20 di Bogor. IPB saat ini berlokasi di Jalan Raya Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Sebelum Perang Dunia II, lembaga-lembaga pendidikan menengah tersebut dikenal dengan nama Middelbare Landbouwschool Buitenzorg (Sekolah Menengah Pertanian), Middelbare Bosbouwschool Buitenzorg (Sekolah Menengah Kehutanan) dan Nederlandsch Indische Veeartsenschool (Sekolah Kedokteran Hewan Hindia Belanda).
Lahirnya Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tanggal 1 September 1963 berdasarkan keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) No. 92/1963 yang kemudian disahkan oleh Presiden RI Pertama dengan Keputusan No. 279/1965.
Pada saat itu, dua fakultas di Bogor yang berada dalam naungan UI berkembang menjadi lima fakultas, yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteran Hewan, Fakultas Perikanan, Fakultas Peternakan dan Fakultas Kehutanan. Pada tahun 1964, lahir Fakultas Teknologi dan Mekanisasi Pertanian yang kini menjadi Fakultas Teknologi Pertanian.
Pada tahun 1980 IPB membangun laboratorium raksasa di Bukit Daham Ilnuris, Singasari, Jonggol seluas kurang lebih 200 hektare. Saat ini, kawasan tersebut terbagi dua yaitu 169 hektare untuk UP3J milik Fakultas Peternakan Melalui SK Rektor no. 020/Um/1993 dan 70 hektare Kebun Pendidikan yang dikelola oleh Fakultas Pertanian. Kawasan ini memiliki fungsi sebagai sarana penunjang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, penyuluhan bidang peternakan atau pertanian secara umum.
Berita Terkait
-
Bayi Lahir di Stasiun Bogor! Kisah Haru Persalinan Tak Terduga di Area Publik
-
Kursi Kosong Terisi, Tim Seleksi Pemkab Bogor Buru-buru Proses 5 Kepala SKPD Baru
-
Alarm Dini di Bogor! 5 Kasus Baru COVID-19, Vaksinasi Digencarkan Kembali
-
Dedi Mulyadi Ancam Perusak Lingkungan di Bogor
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah 35 Juta Juni 2025: Murah, Irit, dan Cocok untuk Harian
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaru Juni 2025
Terkini
-
5 Kesalahan yang Kerap Dilakukan Saat Renovasi Dapur Hingga Berujung Berantakan
-
Selamat, Kamu Berhak Dapat Saldo Gratis DANA Kaget, 3 Link Rebutan Hari Ini
-
Buruan Klaim! 3 Link DANA Kaget Siap Dibagikan, Total Hadiah Hingga Rp649 Ribu untuk Akhir Pekan Ini
-
Kejutan Idul Adha! 6 Link DANA Kaget Khusus Malam Ini Saja, Jangan Sampai Lewat
-
Mobile Legends Banjir Hadiah di Idul Adha, 12 Kode Redeem Aktif Hari Ini, Rebut Skin Langka!