Andi Ahmad S
Minggu, 13 Juli 2025 | 15:42 WIB
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara [Antara]

“Ya jika tidak digubris, warga akan mengadu ke pemkab dan DPRD agar bisa mengakomodir semua keluhan mereka. Karena perjanjian itu sudah sejak beberapa tahun lalu, tapi faktanya sampai sekarang nol besar,” jelas dia.

Diketahui, kesepakatan antara warga dengan PT Sinde sudah menemukan titik terang. Namun, PT Sinde hingga kini tidak merealisakan hasil kesepakatan-kesepakatan tersebut.

“Ada delapan poin yang sudah disepakati dalam perjanjian, namun sampai detik ini belum ada satu pun yang dipenuhi. Dan perlu diketahui sampai saat ini pihak Sinde belum menunjukan itikad baiknya kepada kami,” ungkap Yayat, warga sekitar.

Lanjut dia, selain beberapa poin tersebut, warga pun mengeluhkan sejumlah dampak lainnya seperti getaran, debu dan kebisingan yang berasal dari aktivitas pembangunan proyek. Dan kata dia, warga RT 03 dan 04 merupakan warga paling terdampak akibat aktivitas proyek.

“Salah satu dampak paling dirasakan yaitu kekeringan yang disebabkan karena saluran air yang tidak mengalir akibat dampak proyek. Padahal aliran air dari parit itu sangat dibutuhkan warga, terutama para santri di pesantren yang ada di wilayah sekitar” jelas dia.

Kontributor : Egi Abdul Mugni

Load More