Sadis ! Pria di Batununggal Pukuli Wanita Videonya Viral

Aksi sadis pria di Batununggal itu terjadi di sebuah indekos di Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jawa Barat.

Andi Ahmad S
Jum'at, 12 Februari 2021 | 08:59 WIB
Sadis ! Pria di Batununggal Pukuli Wanita Videonya Viral
Ilustrasi pemukulan. (Shutterstock)

SuaraBogor.id - Viral, video seorang pria di Batununggal pukuli wanita secara sadis, videonya kini viral di media sosial. dan menjadi perbincangan netizen.

Aksi sadis pria di Batununggal itu terjadi di sebuah indekos di Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jawa Barat.

Dalam video tersebut, pria yang mengenakan sweater hitam terlihat keluar dari kamar dan berjalan di lorong indekos lantai 2.

Tidak lama berselang, seorang wanita yang memakai baju merah mengejar pria tersebut dan diduga antara mereka saling mengenal.

Baca Juga:Diajak Mertua Makan Bareng, Wanita Ini Nyaris Jantungan Pas Lihat Lauknya

Pria tersebut berbalik arah melihat wanita tersebut dan langsung mengalungkan tangan kiri ke lehernya.

Kemudian tangan kanannya memukul wajah dan kepala wanita tersebut beberapa kali. Usai melakukan aksinya itu, pria tersebut langsung meninggalkan wanita tersebut.

Kanitreskrim Polsek Batununggal, Ipda Asep Dadi mengungkapkan, pihaknya telah mengamankan pria berinisial I dalam rekaman video yang memukul wanita tersebut.

Saat ini, status pria tersebut masih sebagai terperiksa dan masih dilakukan penyelidikan.

"Iya betul (sudah diamankan)," ujarnya, dikutip Suarabogor.id dari Ayobandung - merupakan jaringan - Suara.com, Jumat (12/2/2021).

Baca Juga:Viral dari Yunnan: Seberangkan Minivan Pakai Titian Kayu Gelondongan

Ia menuturkan, pihaknya masih mencari korban pemukulan dalam rekaman video tersebut yang diketahui berinisial A.

Asep mengatakan, hasil pemeriksaan diketahui pria tersebut memukul karena emosi sering dibohongi oleh A. Peristiwa pemukulan yang viral di media sosial terjadi pada Minggu (7/2/2021) siang.

"Motifnya baru sepihak, si laki-laki katanya marah karena sering bohong," katanya. Namun, keterangannya masih sepihak karena masih mencari korban untuk dimintai keterangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini