SuaraBogor.id - Muhammad Said Didu menyindir soal penghargaan yang diraih Solo, kepada Wali Kota Solo Gibran Rakabuming.
Namun, sindiran tersebut nampaknya berbalik kepada dirinya. Bahkan, Said Didu disentil beberapa netizen setelah mengeluarkan komentar sindiran tersebut penghargaan (award).
Said Didu mengatakan bahwa Gibran yang kini menjabat sebagai Wali Kota Solo belum bekerja, namun sudah mendapat penghargaan. Apalagi jika sudah bekerja, katanya.
"Mantaaappp. Belum kerja aja sudah juara - apalagi kalau sudah bekerja,"cuit @msaid_didu pada Kamis, 15 April 2021.
Baca Juga:Gercep Keluhan di Medsos, Ternyata Ini Misi Penting Gibran
Said Didu membagikan cuitannya itu bersama sebuah artikel berjudul 'Belum Lama Dipimpin Gibran, Pemkot Solo Raih Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik.'
Beberapa netizen pun langsung menyentil Said Didu yang dianggap tidak benar-benar kembaca isi berita.
@ALE_NYONGE membalas cuitan Said Didu demgan tautan artikel berjudul 'Pemkot Solo Raih Penghargaan, Gibran: Itu Pak Rudy, Saya Cuma Menerima.'
"Apakah pak Said Didu sudah baca ini berita? Coba kalo wan Abud yang terima penghargaan, apakah dia pernah berkata itu hasil kerja keras gun sebelum nya. Benci boleh pak, bodoh jangan," balas @agus58259167.
"Gibran mantap, ngakuin itu prestasi walkot sebelum dia. Jadi jangalah diputar balik seolah Gibran ngakui itu hasil kerja nya. Mdudu, kamu ini makin lama makin nggak benar. Coba lihat ntu si Anis, dengar cengir, angkat tropy karya orang lain," kata @escaptor.
Baca Juga:Ferdinand Bandingkan Gibran dan Anies saat Terima Penghargaan: Beda Sekali
"@msaid_didu juga hebat tiap hari liat judul beritanya tanpa pernah baca isinya. Ga bosen apa bos???" @berthocaranth.
Adapun sebelumnya, Pemerintah Kota Solo meraih Penghargaan Pembangunan Daerah Tahun 2021 Kategori Kota Terbaik II pada Rabu, 14 April 2021.
Setelah menerima penghargaan, Gibran memang mengatakan bahwa penghargaan itu adalah hasil kerja keras Walkot sebelumnya, Fransiskus Xaverius Hadi Rudyatmo.
"Itu tahun 2020, untuk pak Rudy. Saya kan cuma menerima. Kita jadikan cambuk, kerja keras lagi. Cuma juara dua," kata Gibran.
Gibran juga mengatakan akan terus melakukan perbaikan dan evaluasi untuk meningkatkan prestasi tersebut.
"Kita perbaiki, kita evaluasi lagi. Di tengah Covid ini kan enggak gampang juga," pungkasnya.