SuaraBogor.id - Seorang perempuan lanjut usia tanpa identitas tewas usai tertabrak kereta api Siliwangi di jalur Kampung Sabandar Kidul, Desa Maleber, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Sabtu (29/5/2021) sekitar pukul 07.30 WIB.
Berdasarkan informasi dari sejumlah saksi, perempuan yang diperkirakan berusia 70 tahun tersebut berjalan di bantalan kayu jalur rel.
Dari arah bersamaan datang kereta api yang melaku dari Cianjur menuju Cipatat.
Saat itu terdengar suara klakson menandakan agar perempuan itu menyingkir, tertapi tidak diindahkan.
Baca Juga:Bahas Transportasi Masa Depan, Menteri Perhubungan hingga Bobby Kunjungi Stasiun KA Medan
“Iya udah dibunyikan klakson, tapi kayaknya kurang mendengar akhirnya tertabrak hingga tubuhnya terpental,” terang Siti (41) warga sekitar.
Warga langsung melaporkan kejadian tersebut kepada aparat desa, tidak berselang lama datang Babinkamtibmas dan dari Polsek Karangtengah mengidentifikasi korban.
Sementara itu, Yuki, aparatur Desa Naleber mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari warga sekitar adanya kejadian seorang perempuan lansia tertabrak kereta jurusan Cianjur menuju Cipatat.
“Bersama aparat Kepolisian memeriksa kondisi tubuh korban dan identitas, ternyata tidak ada tanda pengenal apapun,” kata Yuki.
Usai memeriksa kondisi tubuh korban dan tidak ada tanda pengenal, warga menggunakan mobil ambulancs milik desa membawa korban ke RSUD Cianjur.
Baca Juga:Bersihkan Saluran Tersumbat, Pria di Cianjur Tewas Kesetrum Listrik
“Sudah kita bawa ke kamar mayat RSUD Cianjur, bagi yang merasa kehilangan, silakan hubungi ke desa atau ke Polsek Karangtengah,” ujarnya.