SuaraBogor.id - Kasus Covid-19 Kota Bogor terus meningkat baru-baru ini. Padahal, sempat turun beberapa waktu lalu, Kini angka Covid-19 di Kota Bogor mengalami kenaikan hingga 46 persen.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno mengatakan peningkatan angka Covid-19 terjadi lantaran munculnya dua kluster di Kota Bogor dalam kurun waktu dua pekan terakhir ini.
"Angka Covid-19 ini naik karena ada dua kluster yang terjadi di Kota Bogor. Kluster Perumahan Griya Melati dan Kluster Pondok Pesantren Bina Madani," katanya, disitat dari Ayobogor -jaringan Suara.com, Rabu (9/6/2021)
Pada akhir Mei kemarin, angka penambahan kasus baru positif di Kota Bogor masih berada di rata-rata 30 kasus perhari.
Bahkan pada awal Mei Kota Bogor mencatatkan rekor dengan rata-rata kasus di bawah 10 kasus per hari.
Baca Juga:Agenda Mediasi, Larissa Chou dan Alvin Faiz Absen Saat Sidang di Pengadilan Agama Cibinong
"Tapi pada pada beberapa waktu ini, angka penambahan kasus Covid-19 di Kota Bogor pelan-pelan menegakan peningkatan. Naiknya 46 persen dibanding pekan lalu dari angka 189 kasus menjadi 277 kasus perpekan," ujarnya.
Dengan penambahan kasus itu, jumlah akumulatif kasus covid-19 di Kota Bogor berjumlah 16.376 kasus, dengan rincian sebanyak 15.547 pasien positif sembuh, 565 pasien positif masih dalam perawatan, dan 265 pasien meninggal dunia.