Sindir Amien Rais dan SBY Soal Blok Rokan, Yusuf Muhammad: Harusnya Mereka Malu

Yusuf Muhammad mengatakan, bahwa saat ini Blok Rokan diambil alih oleh Presiden Joko Widodo dan sepenuhnya dikelola oleh Pertamina.

Andi Ahmad S
Jum'at, 13 Agustus 2021 | 08:11 WIB
Sindir Amien Rais dan SBY Soal Blok Rokan, Yusuf Muhammad: Harusnya Mereka Malu
Amien Rais (YouTube).

SuaraBogor.id - Pegiat media sosial Yusuf Muhammad turut menanggapi dan berkomentar kaitan Blok Rokan diambil pemerintah. Hal itu membuat Yusuf Muhammad sindir keras SBY dan Amien Rais.

Yusuf Muhammad mengatakan, bahwa saat ini Blok Rokan diambil alih oleh Presiden Joko Widodo dan sepenuhnya dikelola oleh Pertamina.

Baru-baru ini Yusuf Muhammad sentil SBY dan Amien Rais. Dia mengatakan bahwa keduanya seharusnya malu atas pencapaian Pemerintahan Jokowi saat ini.

Hal itu disampaikan Yusuf Muhammad dalam video bejudul “Amien Rais dan SBY Harusnya Malu Sama Jokowi” yang tayang pada Rabu, 11 Agustus 2021.

Baca Juga:Upacara Pengukuhan Paskibraka di Istana Merdeka

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.[YouTube/KompasTV]
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.[YouTube/KompasTV]

Menyadur dari Terkini.id -jaringan Suara.com. Awalnya, Yusuf Muhammad menyinggung soal Amien Rais yang pernah menantang Jokowi untuk mengambil alih Blok Rokan pada tahun 2018 lalu.

Yusuf Muhammad mengingat bahwa Amien Rais pernah berkata, jika Blok Rokan bisa kembali ke Pertamina, maka itu adalah sebuah terobosan yang luar biasa.

“Cuma berani nggak, Pak Jokowi? Kalau berani, luar biasa. Kalau gak berani, ya apa boleh buat,” katanya mengutip ucapan Amien Rais.

Yusuf Muhammad lalu menyinggung mengapa tantangan serupa tidak pernah ditujukan Amien Rais kepada SBY yang menjabat selama dua periode.

Ia juga bertanya mengapa SBY tak mampu mengambil alih satupun kekayaan Sumber Daya Alam Indonesia dari penguasaan asing.

Baca Juga:Aksi Jokowi Bagikan Bansos di Grogol, Sosiolog: Ini Cukup Memalukan

“Harusnya ya, Amien Rais dan SBY ini malu kepada Presiden Jokowi saat ini,” kata Yusuf Muhammad.

Sekedar diketahui, Pertamina dinyatakan sebagai pemenang kontrak Blok Rokan setelah kontrak Chevron habis.

Kemenangan itu sebenarnya terjadi pada tahun 2018 lalu, namun baru berlaku pada tahun 2021 ini.

Pertamina melalui afiliasinya Pertamina Hulu Rokan (PHR) kini menjadi pengelola Rokan setelah 8 Agustus 2021 dengan kepemilikan hak partisipasi (participating interest/PI) 100 persen, termasuk 10 persen yang akan ditawarkan ke BUMD.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini