SuaraBogor.id - Masyarakat pada umumnya mengenal Master Limbad sebagai pesulap. Namun, baru terungkap bahwa pria yang bernama lengkap Salim Babad itu ternyata seorang pendakwah.
Hal itu terungkap di tayangan kanal YouTube Refly Harun. Master Limbad ternyata pernah mengislamkan satu keluarga besar.
Bahkan, Master Limbad diketahui sering keliling Indonesia untuk menyiarkan agama Islam ke daerah-daerah timur, bahkan sampai ke Timor Leste.
Menyadur dari Suaralampung.id -jaringan Suara.com, Kamis (23/9/2021), Di Timor Leste, Master Limbad bersama rekannya, yakni Ustaz Dewa Putu Adhi, bahkan pernah sampai mengislamkan satu keluarga besar yang berjumlah 30-an orang.
Baca Juga:Dikepung 300 Orang Pakai Parang, Master Limbad Islamkan Puluhan Orang dalam 3 Jam
Adapun kisah dakwah Limbad di Timor Leste itu diceritakan oleh Ustaz Dewa Putu Adhi dalam sebuah tayangan di kanal YouTube Refly Harun.
Ustaz Dewa Putu Adhi menceritakan pernah berdakwah ke Timor Leste di tahun 2019 bersama Limbad.
Mereka saat itu mendatangi suatu daerah di Timor Leste di mana Limbad dan Ustaz Dewa kemudian ingin menunaikan salat zuhur.
Kebetulan di daerah itu ada sebuah masjid berdiri. Namun, ternyata masjid itu tidak digunakan dan hanya ditutup seng.
Limbad dan Ustaz Dewa pun memutuskan masuk ke masjid itu, kemudian membongkar seng yang menutupi.
Baca Juga:Deddy Corbuzier Kesulitan Membaca Al-qu'ran karena Alasan Ini
“Ini luar biasa. Di dalam, kita mesti merapikan botol-botol minuman bekas alat-alat kontrasepsi,” ungkap Ustaz Dewa.
“Pokoknya masjid itu digunakan tempat maksiat, padahal itu masjid layak pakai.”
Ternyata kata Ustaz Dewa, warga setempat tidak suka dengan kehadiran Islam. Bahkan saat tahu ada Limbad dan Ustaz Dewa, ratusan orang berparang mengepung mereka.
“Habis salat kita diadang ratusan orang pakai parang dan itu sudah tidak suka dengan kami. Kami bertujuh lawan 300-an kurang lebih.”
Limbad pun maju menghadapi massa dan sesuatu tak disangka terjadi, yaitu ternyata ada salah satu warga yang mengenal Limbad.
Orang itu pun malah mengajak Limbad ke rumahnya karena katanya keluarganya merupakan penggemar Limbad.
Berangkatlah Limbad dan rombongan ke rumah orang tersebut. Di rumah itu, mereka dijamu makan.
Usut punya usut, ternyata orang yang mengajak Limbad itu adalah korlap massa dan seorang pemuka agama.
Di sana mereka berbincang selama tiga jam. Limbad pun menunjukkan atraksi sulapnya seperti menerbangkan uang di hadapan keluarga tersebut. Ia juga mengatakan bahwa Islam punya kuasa Tuhan yang lebih.
“Jadi, apa pun yang kita belajar, kita akan cepat bisa. Gak ada yang bisa seperti saya. Karena saya Islam, saya bisa,” tutur Limbad kepada satu keluarga itu yang mana ditirukan Ustaz Dewa.
Perkataan Limbad itulah yang membuat satu keluarga tersebut tertarik dengan agama Islam.
Nah, setelah mereka berbincang selama tiga jam, satu keluarga itu pun memutuskan untuk masuk masuk Islam.
“Dan di rumah itu akhirnya kita syahadatkan 36 orang, berikut dianya,” terang Ustaz Dewa.
Namun, keputusan orang itu masuk Islam membuatnya terusir dari kampung halaman. Menurut Ustaz Dewa, mualaf tersebut dan keluarganya akhirnya tinggal di dalam hutan.
“Dia memproklamirkan dirinya sebagai Presiden Muslim Timor Leste,” tandas Ustaz Dewa yang sayangnya mengaku lupa nama orang tersebut.