Kawasan Heritage Depok Lama Bakal Jadi Destinasi Wisata, Inisiasi Pemkot Depok dan UI

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan, rencana tersebut sedang disusun dan akan dikerjasamakan dengan Belanda.

Hairul Alwan
Sabtu, 30 Oktober 2021 | 08:30 WIB
Kawasan Heritage Depok Lama Bakal Jadi Destinasi Wisata, Inisiasi Pemkot Depok dan UI
Wakil Wali Kota Imam Budi Hartono membahas Heritage Depok Lama bakal dijadikan destinasi wisata [ANTARA/Feru Lantara]

SuaraBogor.id - Kawasan Heritage Depok Lama bakal dijadikan destinasi wisata sejarah oleh Pemkot Depok bersama Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan, rencana tersebut sedang disusun dan akan dikerjasamakan dengan Belanda.

"Semua perencanaan tengah disusun untuk mewujudkan Heritage Depok Lama tersebut. Namun, terlebih dahulu dilakukan kerja sama dengan Pemerintah Belanda," katanya di Depok, Sabtu.

Imam menungkapkan, kerja sama yang pertama ingin buat kota kembar dengan Belanda agar peninggalan sejarah Belanda di Depok bisa menjadi destinasi bagi warga dunia untuk datang ke Depok.

Baca Juga:Gara-gara Lagu Indonesia Raya, Pemuda ini Diburu Polisi

Kata dia, pencanangan tersebut akan melibatkan pentahelix antara Pemkot Depok, Kedutaan Besar Belanda di Indonesia, FTUI, komunitas-komunitas, dan pengusaha. Dengan demikian, diharapkan dapat melahirkan kawasan objek wisata budaya peninggalan sejarah Belanda di Kota Depok.

"Kerja sama berlima untuk mewujudkan itu. Kita angkat budaya-budaya Depok, baik dari segi religius keislaman dan budaya sejarahnya akan dibuat museum peninggalan benda sejarah di Kota Depok dan satu kegiatan bersifat internasional karena sudah terbentuk di Depok. Semoga terealisasi tunggu saja," katanya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok Dadang Wihana mengungkapkan pertemuan dengan UI guna membahas pembangunan infrastruktur perkotaan dan pengembangan kawasan Heritage Depok Lama, melibatkan sejumlah pemangku kepentingan dan organisasi perangkat daerah terkait.

"Nantinya kawasan tersebut akan disulap menjadi destinasi wisata bersejarah," katanya. (Antara)

Baca Juga:Belanda Juga Laporkan Lonjakan Kasus COVID-19, Tertinggi Sejak Juli

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak