SuaraBogor.id - Satlantas Polres Bogor akan menutup jalur Puncak di malam pergantian tahun baru mendatang dari tanggal 31 Desember 2023 hingga 1 Januari 2024.
"Dari pukul 21.00 WIB akan diberlakukan malam tanpa kendaraan di Jalur Puncak sampai pukul 02.00 WIB pada 1 Januari 2024, berlaku untuk motor dan mobil," kata Kepala Satlantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama, Selasa (19/12/2023).
Satlantas Polres Bogor akan menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan di kawasan wisata Puncak sebelum penutupan itu dilakukan.
Ia menjelaskan bahwa, rekayasa lalu lintas itu berupa pengalihan arus dari Exit GT Ciawi menuju Puncak mulai pukul 18.00 WIB pada Minggu, (31/12/2023).
Baca Juga:Bawaslu Datang Langsung ke Jakarta Untuk Periksa Ravindra Airlangga Dugaan Pelanggaran Kampanye
"Dari Tol yang ke arah Puncak kita alihkan lurus ke Simpang Ciawi," ujar dia.
Rizky menyebut, setelah pukul 02.00 WIB, kendaraan dari arah Puncak menuju Jakarta hingga pukul 06.00 WIB akan menjadi prioritas dan nantinya juga bisa diberlakukan rekayasa oneway atau yang lainnya.
"Setelah malam Tahun Baru, kita prioritaskan kendaraan yang akan ke Jakarta," jelasnya.
Dengan rencana rekayasa lalu lintas itu, diharapkan masyarakat dapat melalui jalur alternatif baik via Jonggol maupun Sukabumi untuk menghindari kepadatan. Rekasanya ini masih terus diperbarui dan melihat dinamika kondisi lalu lintas di lapangan.
"Nanti akan kita update terus rekayasanya, karena sambil melihat kondisi dan masukan-masukan dari pihak lain terkait pengaturannya," papar dia.
Baca Juga:Dalam Setahun 12 Orang Meninggal Akibat Truk Tambang di Parungpanjang, Terbaru Ibu dan Anak
Ia pun memprediksi, akan ada peningkatan jumlah volume di jalur Puncak mulai 22 Desember 2023 sampai dengan 29 Desember 2023.
"Itu prediksi kita, mulai Jumat besok libur Natal. Nanti Tahun Baru di hari Jumat lagi (peningkatan volume kendaraan di Jalur Puncak)," tutup dia.
Berikut ada jalur alternatif ke Puncak Bogor yang bisa Anda pilih:
1. Sentul-Simpang Pasir Angin
Tol Sentul Selatan-Babakan Madang-Pasir Angin dengan rute arah Jakarta menuju Puncak, keluar di Simpang Pasir Angin. Jalur tersebut memiliki panjang sekitar 20 kilometer dan lebar jalan enam meter.
2. Cileungsi-Cariu
Cileungsi-Jonggol-Cariu dengan rute Jakarta-Cianjur-Bandung. Jalur tersebut memiliki panjang sekitar 55 kilometer, dengan lebar jalan sekitar delapan meter.
3. Cilember-Ciburial
Cilember-Jogjogan-Ciburial. Jalur tersebut merupakan alternatif mudik dan wisata Puncak dengan panjang jalan sekitar delapan kilometer dan lebar sekitar lima meter.
4. Jatiwangi-Ciawi
Jatiwangi-Bendungan-Ciawi, yaitu rute alternatif balik jalur puncak dengan panjang sekitar 13 kilometer dan lebar enam meter.
5. Caringin-Cipaku
Cigombong/Caringin-Cipaku Kota Bogor, dengan rute dari Sukabumi menuju Cipaku Kota Bogor. Jalur ini memiliki panjang sekitar 14,7 kilometer dan lebar jalan sekitar delapan meter.
