SuaraBogor.id - Ketua Umum sekaligus pendiri Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengaku alasannya keluar dari partai Golongan Karya (Golkar) disebabkan oleh hadirnya Airlangga Hartarto.
Hal itu ia sampaikan di hadapan para simpatisan partai Golkar saat konsolidasi di Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (6/1/2023).
Prabowo mengaku, dirinya segera keluar dari partai Golkar usai mengetahui adanya Airlangga Hartarto di partai tersebut. Hingga, dirinya langsung mendirikan partai Gerindra.
"Saya termasuk alumni golongan karya. Karena dulu saya lihat ada pak Airlangga, saya coba cepat keluar bikin partai baru gitu," kata Prabowo.
Baca Juga:Prabowo Tak Letih Goyang Gemoy di Cibinong Bogor, Meski Berjalan Tertatih Tatih
Prabowo memaparkan, alasannya dirinya keluar karena tidak ingin bersaing dengan Airlangga di internal partai Golkar.
"Daripada bersaing lebih baik sekarang kita bersekutu bersama berjuang bersama untuk rakyat Indonesia," papar dia.
Prabowo mengaku, Airlangga Hartarto merupakan polisi yang memiliki pengalaman yang banyak di pemerintah. Sehingga, wajar saja orang tua dari Ravindra itu dipercaya memimpin partai Golkar.
"Jadi percayalah Pak Airlangga, menteri perekonomian, punya pengalaman segudang. Dan percayalah saya saksinya saya dalam kabinet saya melihat beliau bagaimana kerjanya. Beliau salah seorang ahli ekonomi yang terbaik di Indonesia," tutup dia.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Baca Juga:Masak Bareng Airlangga Hartarto di Bogor, Prabowo Subianto: Saya Cuma Bisa Memasak Nasi Goreng