Pilkada Bogor Jadi Sorotan, Ini Yang Dilakukan KPU Jabar Untuk Tingkatkan Kesadaran Politik

Komisioner KPU Kabupaten Bogor Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Aprian Wahyudi mengatakan

Andi Ahmad S
Kamis, 10 Oktober 2024 | 20:03 WIB
Pilkada Bogor Jadi Sorotan, Ini Yang Dilakukan KPU Jabar Untuk Tingkatkan Kesadaran Politik
KPU Jabar Sosialisasi Partisipasi Pemilih di Pilkada Bogor bersama jurnalis (Ist)

SuaraBogor.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat menggandeng Perhimpunan Remaja Masjid (Prima) Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan Kelompok Wartawan (Pokwan) DPRD Kabupaten Bogor, untuk mensosialisasikan pendidikan pemilih dalam Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Jabar 2024.

Acara sosialisasi tersebut dilaksanakan di Sekretariat Pokwan DPRD Kabupaten Bogor, Cibinong, Kamis (10/10/2024), dengan peserta sebanyak 50 jurnalis dan Prima DMI.

Komisioner KPU Kabupaten Bogor Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Aprian Wahyudi mengatakan, sosialisasi ini dilakukan untuk lebih mengedukasi warga dalam pemahaman mengenai Pilkada serentak di Jawa Barat, seperti di Bumi Tegar Beriman.

Menurutnya, pada acara sosialisasi ini juga diharapkan para jurnalis yang mempunyai tugas fungsi sebagai pilar keempat demokrasi, bisa ikut memberikan informasi kepada masyarakat mengenai seluk beluk pilkada dalam pemilih pemula.

Baca Juga:Heboh Dugaan Pelanggaran ASN di Pilwalkot Bogor, Ini Kata Bawaslu

"Kami harapkan para jurnalis bisa ikut membantu kami (KPU) dalam mensosialisasikan kepada pemilih pemula di Kabupaten Bogor," katanya.

Apalagi kata Apriana, Pemkab Bogor sendiri memiliki target partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 ini sebanyak 85 persen.

"Tentunya ini perlu kerja sama antara pemerintah, penyelenggara, Prima DMI dan Pokwan, agar partisipasi ini bisa mencapai target," imbuhnya.

Perlu diketahui saat ini muncul isu terkait Pilkada Bogor sudah selesai, lantaran salah satu paslon yang diusung oleh 17 parpol mempunyai keunggulan lebih, sedangka paslon satunya lagi hanya satu parpol.

Hal ini kata dia bisa juga menjadi kendala dalam partisipasi pemilih di Pilkada Bogor, karena masyarakat menilai sudah terlihat paslon mana yang akan menang menjadi calon bupati dan wakil bupati Bogor.

Baca Juga:Pj Bupati Bachril Bakri: Puncak Bogor Punya Potensi Sebanding Destinasi Dunia

"Langkah kita saat ini tidak bosan terus melakukan sosialisasi ke bawah, baik di tingkat PPK maupun PPS. Saya juga mengajak kepada masyarakat bisa memilih siapa calon yang mempunyai visi misi yang sesuai untuk Kabupaten Bogor kedepan," imbuhnya.

Sementara itu, Pengamat Politik sekaligus Pendiri LS Vinus, Yusfitriadi menyoroti juga persoalan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024.

Berdasarkan survei hasil LS Vinus, tercatat kurang lebih ada sebanyak 56 persen pemilih di Kabupaten Bogor yang belum menentukan datang ke TPS.

"56 persen (kurang lebih) pemilih yang belum tentu datang langsung ke TPS itu hasil survei kami. Ini tentu menjadi PR bagi KPU agar terus mensosialisasikan kepada masyarakat," imbuhnya.

"Angka tersebut tentu cukup tinggi, tapi apakah bisa dikejar dengan waktu kurang dari dua bulan ini? Saya harap KPU bisa melakukan terobosan lain juga, jangan sampai juga masyarakat ini malas ke TPS karena yang dekat menjadi jauh," tambahnya.

Yus sapaan akrabnya juga menilai, bahwa menganggap bahwa Pemerintah terlihar tidak serius dalam Pemilu. "Kita lihat saja seperti HJB, banner dipasang di mana-mana, tapi kalau Pemilu apakah seperti itu? Saya anggap ini Pemerintah tidak serius dalam Pemilu," tegasnya.

Ditempat yang sama, Ketua Perhimpunan Remaja Mesjid Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Bogor, Angga Widyatama Putra mengatakan, saat ini masih banyak pemilih pemula atau bisa disebut gen z belum mengetahui secara utuh itu Pilkada.

"Tentu ini menjadi PR bagi kita untuk meningkatkan partisipasi pemilih, kami juga di Prima DMI Kabupaten Bogor tentu siap membantu KPU Jabar untuk mensukseskan Pilkada serentak dengan lancar tanpa ada persoalan," singkatnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini