Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 21 Desember 2020 | 16:22 WIB
Bakal calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. [Foto: Ayojakarta.com]

SuaraBogor.id - Isu Gibran Rakabuming Raka terlibat korupsi Bansos COVID-19 dijawab dengan santai oleh yang bersangkutan. Gibran membantah ikut korupsi. 

Tapi pernyataan anak Presiden Jokowi itu pun akan diselidiki KPK. KPK akan bertanya ke saksi-saksi dan tersangka korupsi Bansos COVID-19

Dalam skandal korupsi bansos COVID-19, calon Wali Kota Solo ini diduga merekomendasikan PT Sri Rezeki Isman Tbk. atau Sritex dalam pembuatan goodie bag.

Gibran sendiri saat dikonfirmasi wartawan di Solo, Senin (21/12/2020) membantah isu tersebut dan balik meminta bukti jika dirinya terlibat.

Baca Juga: Disebut Ikut Korupsi Bansos, Gibran: Kalau Mau Korupsi Ya yang Lebih Besar

Berikut 4 fakta peryataan Gibran:

1. Kenal Juliari Batubara

Meski demikian, Pemilik Markobar itu mengaku kenal dengan Juliari Batubara.

"Kenal tapi belum pernah sekalipun bertemu," ucap Gibran usai blusukan di Banyuagung, Banjarsari.

Gibran menantang berbagai pihak untuk menunjukkan bukti berkait isu dirinya terlibat skandal mega korupsi dana bantuan sosial (bansos) dari Kementerian Sosial (Kemensos).

Baca Juga: Dirjen Linjamsos Kemensos Dipanggil KPK Terkait Kasus Korupsi Bansos

2. Dirugikan

Gibran Rakabuming yang namanya ikut terseret dan diduga memiliki peran dalam kasus tersebut.

"Saya merasa dirugikan dengan pemberitaan yang entah dari mana sumbernya. Tidak jelas sumbernya," kata dia.

"Silahkan dibuktikan saja. Saya nggak takut dan siap ditangkap asal ada buktinya," tegas dia.

3. Ngaku tak pernah merekomendasikan

Sosok yang sebentar lagi menjabat Walikota Solo usai memenangkan Pilkada 2020 diduga merekomendasikan PT Sritex untuk menangani pembuatan tas sembako bantuan sosial.

Load More