SuaraBogor.id - Impian lama Odip Sanjaya (60) dan Narsih (50) untuk memiliki buku nikah akhirnya terwujud. Pasangan suami istri asal Kampung Lebak Kongsi, Kota Bogor, Jawa Barat, itu baru mempunyai buku nikah setelah 35 tahun menikah.
Lewat program dari Pemerintah Kota Bogor, Odip dan Narsih diberikan buku nikah yang diserahkan langsung Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto di Gedung Indoor Basket GOR Pajajaran, Rabu (23/12/2020).
Odip dan Narsih telah menjalani bahtera rumah tangga selama 35 tahun lamanya. Mereka menikah secara agama pada tahun 1985 lalu.
Odip mengaku, belum mendapatkan buku nikah pada waktu itu karena melaksanakan pernikahan dengan istrinya yang masih berusia 15 tahun.
"Sebenarnya kami menikah sudah sah. Tapi pada saat itu istri saya masih berusia 15 tahun pas menikah, dan katanya dari KUA nya nunggu agar istri saya usianya di atas 17 tahun, baru punya buku nikah, memang nikahnya kami masih muda," katanya saat ditemui di Gedung Indoor Basket GOR Pajajaran.
Odip sangat bersyukur melalui program dari Pemkot Bogor, kini ia dan istrinya sudah mendapatkan buku nikah resmi yang dikeluarkan dari Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bogor.
"Alhamdulillah, kini kami punya buku nikah," imbuhnya.
Hal senada juga diutarakan Narsih. Ia mengaku sudah mempunyai empat anak hasil pernikahan dengan Odip.
"Pokoknya bersyukur akhirnya punya buku nikah. Saat ini saya juga sudah mempunyai lima cucu," ungkapnya.
Baca Juga: Hore! Pemkot Bogor Buka Gereja, Hotel dan Mal saat Natal dan Tahun Baru
Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menuturkan, ada sebanyak 52 pasutri yang mendapatkan buku nikah. Tersebar di enam kecamatan, yakni Kecamatan Bogor Timur, Barat, Selatan, Utara, Tengah, Tanah Sareal.
"Ada 52 pasangan kali ini yang sudah mendapatkan buku nikah. Mereka sebenarnya sudah menikah secara sah, tapi belum mempunyai buku nikah secara sah dari Kemenag," tuturnya.
"Bahkan ada yang sudah 35 tahun menikah tapi belum punya buku nikah. Alhamdulillah kini mereka punya. Alasannya ada yang kesulitan dan ada juga yang tidak mampu membayar buku nikah sebelumnya, sampai malas mungkin mengurusnya," sambungnya.
"Karena kan saat ini harus punya berkas-berkas buku nikah. Nah sekarang mereka sudah punya dan diakui secara lembaga. Saya juga apresiasi kepada KWB (Kerukunan Warga Bogor) yang memfasilitasi ini, apalagi di tengah pandemi," tutup Bima Arya.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Berita Terkait
-
Aksi Sadis Cucu Pemilik Kios Pecel Lele di Bogor, Nenek dan Pamannya Dibakar Hidup-hidup!
-
Tragedi Majelis Taklim Ambruk di Bogor, 3 Fakta Pilu yang Mencengangkan
-
Kabar Duka: Balita Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor Meninggal, Total Korban Jiwa Jadi 5 Orang
-
Fakta Mengerikan Kebakaran Maut di Gunung Putri: Ternyata Ulah Cucu yang Sakit Hati Sering Dimarahi
-
3 Fakta Mengejutkan di Balik Surat Sakti Bupati Bogor untuk ASN Hedon
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Buntut Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk: Desakan Investigasi Menguat, Dedi Mulyadi Bidik Proyek 2016
-
Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk Timpa Puluhan Siswa, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Soroti Proyek 2016
-
Bukan Cuma Musibah, Ini 3 Fakta Mengerikan di Balik Ambruknya Sekolah di Bogor
-
Lagi, Sekolah di Bogor Ambruk! Alarm Bahaya Kualitas Bangunan Mengancam Nyawa Siswa
-
Ketua DPRD Apresiasi Kegiatan RRI Fest Bertema Lebih Sehat, Lebih Hijau, Lebih Berbudaya