SuaraBogor.id - Kota Depok zona merah COVID-19 pekan ini, Selasa (5/1/2020). Ini dampak dari libur panjang Natal dan Tahun Baru pekan lalu.
Hal itu dikatakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Ridwan Kamil mengumumkan daerah di Jabar yang masuk ke dalam zona risiko tinggi penyebaran Covid-19 atau zona merah pekan ini.
Sebanyak lima daerah masuk ke dalam zona merah. Kelima daerah tersebut adalah Kabupaten Cirebon, Kabupaten Karawang, Kota Bekasi, Kota Depok, dan Kota Tasikmalaya. Jumlah tersebut meningkat dari pekan lalu sebanyak empat daerah yang masuk zona merah.
"Di Jabar ada peningkatan (jumlah daerah zona merah), kami berkesimpulan libur panjang memang masih berdampak, tapi tidak seperti minggu-minggu sebelumnya," ungkap Ridwan Kamil dalam konferensi pers di Gedung Sate Bandung, Selasa (5/1/2021).
Dari lima daerah zona merah pekan ini, sebanyak tiga di antaranya juga masuk ke dalam zona merah pekan lalu. Tiga daerah tersebut adalah Kota Depok, Kabupaten Karawang, dan Kota Tasikmalaya.
"Kabupaten Cirebon dari oranye jadi merah, Karawang bertahan jadi permasalahan, Kota Bekasi dari oranye ke merah, Depok masih zona merah selama empat minggu, dan Kota Tasikmalaya minggu lalu merah sekarang juga merah," papar Ridwan Kamil.
Dia mempertanyakan pola penyebaran Covid-19 di Kota Tasikmalaya mengingat daerah tersebut kerap masuk zona merah dengan luas daerah yang relatif kecil. Dia menyebutkan, pihaknya akan meneliti Kota Tasikmalaya lebih jauh.
"Kota Tasik ini kecil tapi seringkali zona merah. Ini perlu diteliti mendalam, karena kota ini juga sering jadi perlintasan wisatawan," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga menetapkan status siaga di dua daerah, yakni Kota Depok dan Kabupaten Karawang. Pasalnya, kedua daerah ini telah berada di zona merah selama empat pekan berurut-turut.
Baca Juga: Tahun Baru 2021, Solo Raya Masih Belum Beranjak dari Zona Merah Covid-19
"Kami arahkan Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya untuk bantu maksimalkan penanganan di Depok, dan Kodam III Siliwangi serta Polda Jabar segera menuju Karawang karena keterisian ruang isolasi sudah darurat," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Miliano Jonathans Langsung Dipepet Kader Gerindra, Mau Diajak Jalan-jalan
-
Banjir Kepung Depok, Jalan Margonda dan Jalan Sentosa Terendam, Lalu Lintas Lumpuh
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
Bolehkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas, Wali Kota Depok Bisa Dijerat UU Tipikor?
-
Izinkan Mobil Dinas untuk Mudik, Wali Kota Depok Bisa Diperiksa dalam Kasus Korupsi
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Link DANA Kaget Hari Ini 10 September 2025: Gerak Cepat, Saldo Gratis Langsung Cair!
-
Cegah Politik Uang Sejak Dini, Bawaslu Bogor Masuk Sekolah Ajak Gen Z Jadi Pengawas Pemilu
-
Kode Redeem FF 9 September 2025: Banjir Item Gratis, Klaim Token Katana dan SG2 Sekarang Juga
-
Maulid Berdarah: 3 Jemaah Tewas, Puluhan Terluka Saat Majelis Taklim Ambruk, Menag Janjikan Ini
-
Layar Ditinggalkan, Langit Jadi Tontonan: Saat Gerhana 'Blood Moon' Satukan Ribuan Warga