SuaraBogor.id - Bupati Bogor Ade Yasin memastikan bantuan bahan pokok untuk korban bencana banjir bandang, yang menerjang kawasan pemukiman warga di Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat aman.
Hal itu dipastikan saat dirinya melakukan peninjauan ke sejumlah posko bantuan di kawasan komplek PTPN Gunung Mas Puncak Bogor, Rabu (20/1/2021).
"Pertama posko bantuan-bantuan dan bahan pokok itu aman. Jadi, pagi, siang, malam, warga yang terdampak pasti dapat makan," katanya saat ditemui usai melakukan peninjauan di lokasi bencana.
Menurut Ade Yasin, total yang terdampak bencana banjir bandang disertai material longsor pada Selasa (19/1/2021) kemarin itu sebanyak 1.800 jiwa.
Baca Juga: Rumah Sakit Lapangan Kota Bogor Mulai Beroperasi, Sudah Terima Pasien COVID
Sedangkan, untuk warga yang tidak terdampak langsung diminta mengungsi sementara ke rumah saudara dan masjid sekitar agar lebih aman.
"Mereka sudah diungsikan di tempat pengungsian. Kita sudah siapkan pengungsian di tempatkan di 20 titik pengungsian yang disediakan. Korban banjir ini ada yang terkena dampak langsung ada yang tidak. Ini artinya secara keseluruhan kondisi pengungsi aman," sambungnya.
Politisi PPP ini juga meminta, kepada pihak PTPN Gunung Mas agar memfasilitasi warga yang terkena dampak ini. Sebab, hampir semua warga yang terdampak merupakan karyawan dari PTPN.
"Harus dipikirkan kembali, bagaimana mereka bisa kembali ke rumah bagi yang rumahnya tidak rusak berat. Atau yang rusak berat nanti dipikirkan di mana mereka tinggal," ungkapnya.
"Karena ini kan rata-rata karyawan Gunung Mas, dan yang terkena juga perumahan karyawan. Jadi saya minta pihak Gunung Mas untuk memfasilitasi mereka," tukasnya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 20 Januari: Siang Depok dan Kota Bogor Hujan Sedang
Pantauan Suarabogor.id dilokasi pada Rabu (20/1/2021), intensitas curah hujan masih terbilang tinggi. Bahkan, cuacanya tidak menentu, kadang gerimis, kadang hujan lebat. Pun juga pandangan mata terbatas, karena diselimuti kabut.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Berita Terkait
-
Cigudeg Resmi Jadi Ibu Kota Bogor Barat, Ini Potensi Unggulnya
-
14 Kecamatan Ini Bakal Tinggalkan Bogor, Siap Bentuk Kabupaten Baru?
-
Hanya Butuh 4 Menit Saja, Damkar Bogor Gercep Antar 3 Remaja Terlantar Pulang karena Ini
-
Warga Grand Alifia Bogor Laporkan PT Manakib Realty ke Polisi, Tak Kunjung Dapat Legalitas Rumah
-
Kuliah Gratis di IPB Jalur Beasiswa Dibuka Lagi, Begini Mekanisme dan Proses Pendaftarannya
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Anak Usaha BUMN Jadi Musuh UMKM? Kang Asep Dorong Pembubaran Segera
-
Klik Sekarang! Bagi-bagi Saldo DANA Kaget hingga Rp749 Ribu, Ini Tips dan Manfaatnya
-
DANA Kaget Dobel Jumat Malam, Ini Linknya!
-
Pemkab Bogor Juara 1 SPM Nasional, Rudy Susmanto Tegaskan Komitmen Pelayanan Publik Yang Utama
-
Ancaman Kesehatan Mental di Era Digital, Screen Time Maksimal 3 Jam