SuaraBogor.id - Korban banjir bandang di Kampung Rawa Dulang RT02/03 Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, kini kesulitan mendapat air bersih.
Ketua RT 02, Ujang Asrul mengatakan, korban terdampak banjir bandang Bogor di wilayahnya ada sebanyak 8 KK atau 30 jiwa.
"Bantuan mulai dari makanan dan obat-obatan sudah ada, tapi saat ini kami kesusahan air bersih," katanya kepada SuaraBogor.id—grup Suara.com—saat ditemui di posko distribusi bahan pokok, Rabu (20/1/2021).
Menurutnya, sejak diterjang banjir bandang Puncak Bogor, semua akses saluran air bersih terputus, karena terbawa banjir bandang.
"Sejak kemarin warga belum mandi, soalnya airnya gak ada. Kita saat ini butuh air bersih. Kalau bahan pokok Alhamdulillah sudah," imbuhnya.
"Akses saluran air bersih yang kita ambil dari gunung itu terbawa banjir. Kami harap kepada pemerintah agar memperhatikan kami, kami butuh air bersih," sambungnya.
Ia menjelaskan, alasan warga masih menetap di rumah masing-masing karena masih dinilai aman.
"Kalau mau mengungsi harus nyebrang sungai, akses jalan terputus. Warga makanya memilih menetap terlebih dahulu di sini," jelasnya.
Baca Juga: Gunung Mas Diminta Kasih Rumah Sementara ke Korban Banjir Bandang Cisarua
Ditempat yang sama, warga korban banjir bandang Puncak Bogor lainnya, Amih (40) mengatakan, sejak terjadinya bencana sampai saat ini kesulitan mendapatkan air bersih.
"Air bersih susah, biasanya ngambil di masjid. Tapi sekarang masjidnya juga sama nggak ada air soalnya salurannya terputus," singkatnya.
Pantauan SuaraBogor.id pada Rabu (20/1/2021) pukul 14.50 WIB, di lokasi bencana banjir bandang saat ini, intensitas curah hujan masih terbilang tinggi. Bahkan, cuacanya tidak menentu, kadang gerimis, kadang hujan lebat.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Berita Terkait
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Perusahaan Ini Sulap Lahan Bekas Tambang jadi Sumber Air Bersih
-
Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga, Jangkauan Program Desalinasi Pemprov Jateng Terus Diperluas
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Terdampak Kekeringan, Warga Situbondo Kesulitan Air Bersih
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Saung Batu Penganten Bogor! Destinasi Wisata Alam Cocok untuk Family Gathering, Wajib Dicoba Gen Z
-
Misteri Pembobolan Rumah Kosong di Bogor Raya, Jejak Pelaku Brankas Ratusan Juta Terendus
-
Mengejutkan! Menkeu Purbaya Ancam Bubarkan Satgas BLBI, Sebut Bikin Ribut, Hasil Nol
-
Bukan Hanya Bogor, 3.000 Desa Terjebak dalam Hutan, Mendes PDT Cari Solusi Darurat
-
Mimpi Besar Bilqis, Insinyur Sipil Lulusan Munchen yang Bertekad Ratakan Sekolah di Pelosok Negeri