SuaraBogor.id - Sebanyak 888 hektar di Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, akan diubah jadi kawasan ekonomi khusus (KEK).
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sukabumi, Maman Abdurrahman mengatakan, lahan untuk KEK di Kecamatan Cikidang akan bertambah menjadi 888 hektare dari lahan yang sudah disiapkan sebelumnya sekitar 330 hektare.
Menurut Maman, KEK Cikidang saat ini tinggal menunggu rekomendasi dari Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan dan Industri (Ekuin) dan nanti langsung di sampaikan ke Presiden Jokowi untuk segera diresmikan.
"Sementara di Cicurug yang berbatasan dengan Kabupaten Bogor, tepatnya di kawasan Lido, akan dibangun pengembangan KEK pariwisata Lido dengan pembangunan Movieland sebagai megaproyek Hary Tanoesoedibjo, bos MNC Group," katanya, dikutip Suarabogor.id dari Sukabumiupdate.com - media jaringan - Suara.com, Selasa (16/2/2021).
Sementara, Bupati Sukabumi Marwan Hamami, menyebut masih ada beberapa hal yang mesti disinkronkan dengan kementerian terkait. Karena, Sukabumi masuk ke daftar Kawasan Ekonomi Khusus.
"Masih harus kita sambungkan pemikiran ini dengan kementerian," ujarnya kepada wartawan,
Marwan menjelaskan, KEK di Kabupaten Sukabumi saat ini ada di dua lokasi, yakni Kecamatan Cicurug dan Kecamatan Cikidang.
"Sukabumi yang direncanakan sementara ada dua, Cicurug dan Cikidang. Kalau Cicurug ke kawasan pariwisata yang dibikin oleh group MNC, kalau Cikidang untuk industri manufaktur high technology," jelasnya.
"Kawasan Ekonomi Khusus Cikidang kan prosesnya sedang terus dikaji, karena beberapa KEK di Indonesia pun tidak berjalan," sambungnya.
Baca Juga: Bupati Bogor Berharap Banyak ke KEK MNC Lido City : Yakin Bisa Tingkatkan
Berita Terkait
-
KEK Galang Batang Target Investasi Rp50 Triliun, Klaim Bisa Serap 20 Ribu Lapangan Kerja!
-
Penyaluran Gas untuk Kawasan Ekonomi Khusus Terus Digenjot
-
Akselerasi Pengembangan Daerah Industrialisasi Atsiri: Akademisi, Industri, dan Pemerintah Bersatu
-
Rosan Klaim Investasi KEK 2024 Tembus Rp 90,1 Triliun, Tenaga Kerja Terserap 47 Ribu
-
Rosan Klaim Investasi di KEK Tembus Rp 90 Triliun
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Tiga Fungsi Rahasia Hutan Kota Tajur yang Akan Ubah Wajah Bogor Selamanya
-
Menggantungkan Nasib pada Nama Lama: Perbasi Bogor Blak-blakan, Tak Ada Satupun Atlet Profesional
-
3 Fakta Mengejutkan di Balik Penangkapan ASN Tangerang di Parung Bogor
-
14 Hari Penentuan! Akankah Berkas Gratifikasi Kades Cikuda Dinyatakan Lengkap oleh Jaksa?
-
Geger! Warga Cogreg Bogor Dikejutkan Penemuan Mayat Pria di Lantai Dua Rumah Sendiri