SuaraBogor.id - Amblasnya jalur pembangunan double track (rel ganda) Bogor-Sukabumi, tepatnya di RT 06/06 Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, menyebabkan dua rumah milik warga rusak tergerus longsor.
Peristiwa dua rumah warga Bogor amblas itu diketahui terjadi pada Minggu, 18 April 2021, kemarin sore.
Tidak ada korban jiwa atau pun luka, tetapi tiga kepala keluarga (KK) yang terdiri atas 14 jiwa, termasuk satu bayi 1 tahun, kehilangan tempat tinggal akibat peristiwa tersebut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Theo Patricio menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 17.44 WIB. Selain diduga disebabkan oleh hujan yang melanda beberapa hari terakhir, dua rumah itu juga berada tepat di pinggir tebingan proyek double track.
Baca Juga: Pembangunan Bukit Algoritma Diminta Utamakan Pekerja Putera Daerah
“Tanah longsor ini terjadi di sekitaran pembangunan jalur kereta api double track. Dua rumah warga yang berada tidak jauh dari lokasi ikut terbawa longsoran. Penyebab sementara karena curah hujan, sama ada di tebingan proyek,” kata Theo dilansir dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Senin (19/4/2021).
Theo menjelaskan, dampak kejadian ini, bagian dapur dan kamar tidur milik korban hancur oleh tanah longsor. Bahkan, pipa saluran PDAM di daerah setempat juga terputus.
“Sekitar pukul 20.30 WIB BPBD selesai melakukan penanganan. Kondisi saat ini, pihak korban yang rumahnya mengalami kerusakan berat mengungsi ke rumah kerabatnya,” ujar Theo.
Selain melakukan penanganan di lokasi kejadian, tim BPBD Kota Bogor dan tim terkait juga memberikan bantuan logistik dan peralatan untuk membersihkan material bangunan.
"Personel sudah mengarah kembali ke lokasi sambil membawa bantuan berupa perlengkapan bayi karena rumah yang terdampak longsor ada bayi dan juga peralatan kebersihan," kata dia mengakhiri.
Baca Juga: Terbukti! Acara Habib Rizieq di Megamendung Abaikan Protokol Kesehatan
Berita Terkait
-
Hanya Butuh 4 Menit Saja, Damkar Bogor Gercep Antar 3 Remaja Terlantar Pulang karena Ini
-
Warga Grand Alifia Bogor Laporkan PT Manakib Realty ke Polisi, Tak Kunjung Dapat Legalitas Rumah
-
Kuliah Gratis di IPB Jalur Beasiswa Dibuka Lagi, Begini Mekanisme dan Proses Pendaftarannya
-
BGN Beri Teguran ke SPPG Buntut Keracunan MBG di Bogor dan Bakal Setop Pemasok jika Bahan Tak Segar
-
210 Siswa di Bogor Keracunan MBG, Bahan Baku dan Prosesing di SPPG Percontohan Jadi Biang Kerok
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Ada Kejutan Saldo Gratis di Link DANA Kaget Hari Ini
-
Penyebab Sungai di Bogor Berubah Warna Akhirnya Terungkap
-
Pilot Project Program Pemberdayaan Sosial Hingga Rehabilitasi Kecanduan Judol
-
Selamat Jalan Mahfud! Senyum dan Tarian Pengatur Jalan Bogor Kini Tinggal Kenangan
-
Simpang Pakansari Bakal Bebas Macet?