SuaraBogor.id - Pemerintah Kabupaten Bogor akan memfokuskan pemulihan ekonomi imbas dari pandemi COVID-19, pada perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bogor Tahun 2018-2023.
Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, meski vaksinasi COVID-19 saat ini sedang berjalan, pihaknya tidak bisa menjamin Corona ini akan berakhir, maka dari itu kita akan fokuskan RPJMD untuk pemulihan ekonomi.
“Saat ini, kita masih dalam kondisi pandemi COVID-19, walaupun vaksinasi sudah kita lakukan, tetapi kita tidak menjamin COVID-19 akan segera berakhir. Makanya, kita saat ini lebih fokus pada program kegiatan untuk peningkatan dan pemulihan ekonomi Kabupaten Bogor,” ungkap Ade Yasin di Cibinong, dilansir dari Antara.
Menurutnya, beberapa substansi yang menjadi dasar perubahan RPJMD Kabupaten Bogor adalah adanya perubahan kebijakan nasional dalam hal pemberlakukan penyeragaman penggunaan program, kegiatan dan subkegiatan di seluruh daerah.
Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu menyebutkan bahwa pemulihan ekonomi dapat disebar melalui program dan kegiatan yang ada di berbagai perangkat daerah sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing dinas. Sehingga, program dan kegiatan yang ada di seluruh perangkat daerah lingkup Pemkab Bogor sesuai dengan kondisi pandemi COVID-19.
“Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, bahwa di masa pandemi ini program kegiatan pemerintah diarahkan kepada padat karya, pembangunan infrastruktur menuju kawasan ekonomi seperti desa wisata, sentra UMKM dan lainnya," papar Ade Yasin.
Ia menyebutkan, secara umum perubahan RPJMD itu target yang diharapkan adalah menekan angka kemiskinan dan pengangguran pada 2023. Kemudian, menurutnya, kegiatan yang harus terakomodir dalam Perubahan RPJMD 2018-2023 adalah pelaksanaan visi pembangunan daerah yang berorientasi pada upaya pemulihan ekonomi.
Sementara itu, Tim Percepatan Pembangunan Strategis Kabupaten Bogor Saepudin Muhtar alias Gus Udin menyebutkan bahwa pandemi memberikan efek domino pada perekonomian Kabupaten Bogor, seperti menurunnya laju pertumbuhan ekonomi 1,19 persen yang berimbas pada meningkatnya angka kemiskinaan 7,69 persen dan meningkatnya angka pengangguran sebesar 14,29 persen.
"Kemudian muncul permasalahan sosial dampak dari pandemi ini, tentunya menjadi tantangan besar bagi pemerintah daerah melakukan perubahan-perubahan dan capaian target dalam RPJMD nya," ujarnya.
Baca Juga: Covid-19 Makin Mengganas di Riau, 421 Orang Positif Hari Ini
Maka, menurutnya peningkatan porsi anggaran untuk upaya pemulihan ekonomi perlu dilakukan sebagai ikhtiar menangani dampak pandemi.
"Recovery ekonomi penting untuk melakukan percepatan-percepatan tentunya," kata Gus Udin. [Antara]
Berita Terkait
-
Warga Bogor Ceritakan Detik-detik Rasakan Getaran Gempa di Darat Bekasi
-
Pemerintah Siapkan Rp 57,7 Triliun untuk Program 3 Juta Rumah
-
Pemerintah Pusat Bakal Atur Izin Tambang Galian C
-
5 Fakta Kunci Kasus Hilangnya Rahmat Ajiguna di Bogor yang Wajib Kamu Tahu
-
Hilang Misterius! Kenali Rahmat Ajiguna, Pria dengan Ciri Khas Gigi Patah, Polisi Sisir CCTV
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Gebrakan dari Hambalang, Sinyal Keras Perang Terbuka Lawan Mafia Tambang
-
Babak Baru Kasus Fitnah Jusuf Kalla: Divonis 1,5 Tahun, Silfester Matutina Lawan Balik Lewat PK
-
Goodbye JPO Paledang! Akses Dekat Stasiun Bogor Ini Resmi Ditutup dan Segera Rata dengan Tanah
-
Adityawarman Adil Rayakan HUT ke-80 RI dengan Gelorakan Semangat Kemerdekaan
-
Sapu Bersih Bangunan Liar di Citeureup, Satpol PP Bogor Klaim Pendekatan Humanis Berhasil