SuaraBogor.id - Sebanyak 2 rumah ambruk karena gempa Sukabumi 5,6 skala richter. Rumah itu hancur tak tersisa.
Selain itu ada 5 rumah yang rusak parah dan hampir hancur. Rumah-rumah itu ada di Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi.
Rumah itu terdampak gempa Sukabumi, Selasa (27/4/2021) lalu.
Sebelumnya, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa 5.6 ini terjadi pada pukul 16.23 WIB. Lokasi gempa pada 7.86 LS,106.87 BT, 103 kilometer tenggara, Kabupaten Sukabumi, Jabar dengan kedalaman 14 Kilometer dan tidak berpotensi tsunami.
Baca Juga: Gempa Sukabumi 5 SR Terasa Sampai Jakarta dan Depok, Ini Penyebabnya
"Bencana gempa bumi mengakibatkan 2 unit rumah warga ambruk milik Husen dan rumah Ibu Emar," ujar petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Bantargadung Sihabudin kepada wartawan, Rabu, 28 April 2021.
Rumah tersebut berada di Kampung Linggaresmi RT 05 RW 04 Desa Bantargadung, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi.
Dua unit rumah warga yang ambruk ini ditempati lima orang warga.
Selain itu ada lima rumah lainnya yang terancam ambruk diakibatkan dari gempa bumi. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban luka maupun korban jiwa dan aman terkendali.
Menurut Sihabudin, taksiran kerugian dari bencana mencapai sekitar Rp300 juta. Ia melanjutkan ambruknya rumah selain karena gempa bumi juga karena pergerakan tanah.
Baca Juga: Pemicu Gempa Sukabumi Mirip dengan Gempa Malang
"Kondisi terakhir ada pukul rumah terdampak sudah dibersihkan dan sudah di rapihkan," kata Sihabudin. Di mana tim P2BK meninjau lokasi kejadian bersama aparat dari kecamatan, desa, koramil, dan polsek.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Anita Larasati mengatakan, saat ini petugas masih mendata dan verifikasi terkait kerusakan akibat gempa.
"Jika ada perkembangan lebih lanjut akan ditindaklanjuti," ujar dia.
Berita Terkait
-
Gempa Sukabumi, BMKG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami, Namun Waspadai Gempa Susulan
-
Sukabumi Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo Dini Hari, Banyak Warga Yang Panik
-
Sukabumi Diguncang Gempa 4,9 Magnitudo Malam Ini, Kawasan Jakarta dan Bandung Ikut Bergetar
-
Gempa 4.4 Magnitudo Guncang Sukabumi, Getarannya Terasa ke Bogor Hingga Garut
-
Pagi Ini, Gempa Bumi Bermagnitudo 4.4 Guncang Sukabumi
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bupati Bogor Akan Resmikan Dua Pasar Unggulan di 100 Hari Kerjanya
-
Cianjur Butuh Uluran Tangan, Ribuan Siswa Belajar di Ruang Kelas Rusak
-
DPRD Kabupaten Bogor Tampung Aspirasi Warga Rumpin, Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
-
Bambu Tresno: Meningkatkan Apresiasi Kerajinan Bambu Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Bogor Barat dan Bogor Timur Segera Mekar? Bupati Terpilih Rudy Susmanto Siapkan Langkah Nyata