SuaraBogor.id - Sebanyak 26 pemudik yang akan keluar dari Kabupaten Bogor menuju Kota Ciamis dihadang anggota gabungan dari Satgas Covid-19 Bogor.
Ke 26 pemudik yang akan ke Ciamis dari Bogor itu langsung diputar balik anggota gabungan, yang terdiri dari Satpol PP, TNI, Polri dan Dishub.
“Dua unit minibus travel gelap yang mengangkut pemudik tujuan Kota Ciamis itu kami lakukan penilangan, menahan kendaraannya hingga selesai Operasi Ketupat Lodaya dan memutar balik penumpangnya,” ungkap Kasat Lantas Polres Bogor Iptu Dicky Anggi Pranata, dilansir dari Bogordaily.net -jaringan Suara.com, Kamis (6/5/2021).
Selain itu, ia mengungkapkan mulai pukul 00.01 hingga 06.00 WIB, bersama Dinas Perhubungan, Satpol PP, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor jajarannya juga memutar balik 41 kendaraan pemudik dan wisatawan.
Baca Juga: Pemudik Ngeyel Siap-siap Menginap di Bangunan Angker, Tetap Gas atau Nggak?
“Hari ini dari dini hari hingga pagi hari, dari 400 an unit kendaraan bermotor yang telah diperiksa, kami sudah memutar balik 41 unit kendaraan pemudik dan wisatawan yang tidak membawa surat vaksin Covid 19 atau hasil non reaktif rapid test antigen,” terangnya.
Dia menambahkan, Operasi Ketupat Lodaya 1442 Hijriyah dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dilaksanakan 24 jam, dimana ribuan petugas dibagi tugasnya ke dalam 3 shift.
“Operasi Ketupat Lodaya 1442 Hijriyah dan PPKM Mikro ini kami lakukan di delapan titik perbatasan DKI Jakarta, Kota Bekasi, Kabupaten Cianjur, Kota Depok, Kota Tanggerang Selatan, Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Lebak. Operasi ini kami laksanakan selama 24 jam dan setiap shift petugasnya masing-masing bertugas selama 8 jam,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Hanya Butuh 4 Menit Saja, Damkar Bogor Gercep Antar 3 Remaja Terlantar Pulang karena Ini
-
Warga Grand Alifia Bogor Laporkan PT Manakib Realty ke Polisi, Tak Kunjung Dapat Legalitas Rumah
-
Kuliah Gratis di IPB Jalur Beasiswa Dibuka Lagi, Begini Mekanisme dan Proses Pendaftarannya
-
BGN Beri Teguran ke SPPG Buntut Keracunan MBG di Bogor dan Bakal Setop Pemasok jika Bahan Tak Segar
-
210 Siswa di Bogor Keracunan MBG, Bahan Baku dan Prosesing di SPPG Percontohan Jadi Biang Kerok
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
-
Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
Terkini
-
Jangan Sampai Salah! Ini Cara Mudah Urus SKTM untuk Beasiswa
-
Firdaus Pendaki Hilang di Gunung Binaiya Ditemukan Meninggal Setelah 21 Hari
-
BRI Genjot Pembiayaan Berkelanjutan: Sentuh Angka Fantastis Rp796 Triliun!
-
Klaim Saldo DANA Gratis dengan Sekali Klik di Sini
-
Bupati Rudy Susmanto Dorong Tirta Kahuripan Gandeng Swasta, Layanan Air Bersih Harus Merata