SuaraBogor.id - Eks Pentolan FPI ditangkap polisi. Hal itu disebabkan karena telah memprovokasi orang untuk mudik lebaran 2021. Padahal, pemerintah telah melarangnya.
Pentolan eks Front Pembela Islam ditangkap itu merupakan mantan Wakil Ketua FPI Aceh yakni Tgk Wahidin.
Dilansir dari Terkini.id-jaringan Suara.com, dalam videonya yang viral di berbagai media sosial, Wahidin bahkan menyebut pemerintah sebagai rezim iblis yang dipengaruhi oleh komunis.
"Buat saudara saudaraku yang mudik, di manapun antum berada, terus mudik, ramaikan penyekatan, terobos penyekatan penyekatan. Temui orang tuamu. Jangan takut rezim setan iblis yang dipengaruhi komunis...," ungkap nya lewat video yang banyak dibagikan.
Baca Juga: Puan Maharani Minta Pemerintah Perjelas Larangan Mudik
Atas beredarnya video tersebut, Wahidin telah ditahan oleh aparat kepolisian pada Minggu 9 Mei 2021.
Direskrimsus Polda Aceh Kombes Margiyanta mengungkapkan, Wahidin ditangkap di rumahnya sekitar pukul 19.15 WIB.
"Ditangkap di Aceh Besar, usai magrib," Ujar Margiyanta.
Margiyanta memaparkan, dalam video tersebut, Wah mengajak masyarakat yang hendak mudik untuk melawan petugas serta menerobos penyekatan.
"Dia di antaranya menyuruh untuk menerobos penyekatan, melawan polisi dan menabrak saja," katanya.
Baca Juga: Viral Emak-emak Serobot Antrean Pembagian Takjil Gratis, 'Gak Tahu Malu'
Untuk saat ini, lanjutnya, Wah dalam pemeriksaan lebih lanjut di Polda Aceh.
"Dia masih kita periksa di ruangan siber ditreskrimsus," katanya.
Seperti diketahui, video pendek menyebar sejak kemarin yang memuat pernyataan Wah.
Wah merekam video itu di dalam sebuah mobil.
Dia di antaranya menyebutkan agar jangan pernah takut dengan rezim setan dan iblis.
Rezim itu juga menurutnya sudah dikuasai komunis.
"Pupuk persatuan, lawan rezim yang zalim ini," katanya.
Dia juga meminta agar menerobos lokasi-lokasi penyekatan.
"Indonesia milik kita. Merdeka Indonesia dengan kalimat takbir," katanya.
Berita Terkait
-
Apa Itu Tarian Haka? Viral Dibawakan Hana Rawhiti di Parlemen NZ
-
Rekam Jejak Hana Rawhiti, Politisi Muda Curi Perhatian Usai Menari Haka di Parlemen NZ
-
Pemain Jepang Latihan Jelang Timnas Indonesia Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku', Jay Idzes Turun Tangan
-
Pacari Richelle Skornicki, Aliando Syarif Sempat Mengaku Capek Hidup Sendiri
-
Viral Guru Honorer Belasan Tahun Digaji Rp200 Ribu Kini Lolos Sertifikasi
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Program Samisade Dijadikan Alat Politik, Pemkab Bogor Tegas Lakukan Hal Ini
-
Profesor Luluk: Wisata Pekarangan Atang, Potensi Baru Ekonomi Indonesia
-
Reformasi Birokrasi di Bogor, Atang-Annida Dorong ASN Profesional
-
Kronologi Lengkap Empat Santri Tewas Akibat Longsor di Ponpes Sukabumi, Dua Luka Ringan Tiga Luka Berat
-
Anies Baswedan Dukung Atang Trisnanto Jadi Wali Kota Bogor