SuaraBogor.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengklaim, bahwa kasus Covid-19 di Jawa Barat khususnya masih aman dan terkendali usai libur panjang.
Hal itu disampaikan Ridwan Kamil dalam konferensi pers pada Rapat Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah di Mapolda Jabar, Senin (24/5/2021).
"Persentase pasien yang tercatat di rumah sakit ada kenaikan walaupun untuk minggu ini nilainya tidak terlalu signifikan, hanya 1%. Kita sempat menyentuh angka 29% dan sekarang 30%. Artinya pola yang sama dengan awal tahun sedang kita waspadai. Tapi, kenaikannya tidak ada lonjakan, masih aman terkendali," ujar Ridwan Kamil dilansir dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Senin (24/5/2021).
Evaluasi pengetatan selama periode libur Idulfitri dinilai oleh Emil menunjukkan hasil yang cukup baik. Dalam catatan dari petugas petugas penyekatan, disebutkan ada lebih dari setengah juta kendaraan yang diperiksa selama periode larangan mudik, dan ada 200.000 lebih kendaraan yang diputar balik.
Baca Juga: 30 Ribu Kendaraan Belum Kembali ke Jabar, Kang Emil: RT dan RW Harap Siaga!
"Dari laporan, ada lebih dari setengah juta kendaran kita razia dalam periode itu, dan ada 200.000-an itu dibalikkanankan," tutur Emil.
Sementara itu, tercatat ada sekitar 40.000 kendaraan yang belum kembali setelah libur lebaran Idulfitri. Pihak petugas pun mengupayakan antisipasi dengan cara memfasilitasi tes antigen secara acak di 17 titik.
"Masih ada yang belum kembali sekitar 40 ribuan kendaraan. Semuanya kita antisipasi dengan random sampling antigen di 17 titik, kita terus lakukan," tegas Emil.
Emil pun menyampaikan terima kasih kepada pengurus desa-desa yang telah membantu dalam penekanan penyebaran virus Covid-19 saat periode mudik. Emil mencatat ada sekitar 1.700 warga yang diisolasi di desa-desa.
"Saya juga ucapkan terimakasih kepada desa-desa yang sudah melakukan disiplin isolasi mandiri bagi pemudik yang datang karena ada sekitar 1.700 pemudik yang diisolasi di desa-desa," ujar Emil.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Cenderung Turun, Ranjang Pasien di Bantul Tersedia 70 Persen
Pascalibur lebaran, Kota Cirebon kembali menjadi zona merah. Oleh karena itu, langkah antisipasi kenaikan kasus untuk saat ini akan difokuskan untuk kota tersebut.
Berita Terkait
-
Psikolog Beri Pesan Menohok ke Lisa Mariana Soal Anak: Ibunya Harus Segera Berubah
-
Sales Kendaraan Bongkar Wajah Asli Lisa Mariana, Mobil Brio Kuning Disorot
-
Deolipa Yumara Sebut Langkah Ridwan Kamil Laporkan Lisa Mariana Seperti Buah Simalakama
-
Guru Spiritual Atalia Praratya Sebut Hasil Tes DNA Tidak Begitu Diakui dalam Menisbatkan Anak
-
Lisa Mariana Pamer Foto Terbaru, Akui Tubuhnya Overweight dan Baru Melahirkan Anak Kedua
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Uang Palsu Terdeteksi Beredar di Dramaga Bogor
-
Perempuan 59 Tahun Tewas di Kedung Waringin Bogor, Polisi Dalami Dugaan Pembunuhan oleh Saudara
-
Jangan Main-main! Saber Pungli Buru Kades Minta THR dan Pemeras Kompensasi Sopir Angkot
-
Kadishub Sebut Pengembalian Kompensasi Sopir Selesai, Kejari Tegaskan Proses Pidana Jalan Terus
-
KKSU Terbukti Sunat Uang Kompensasi Sopir dari Dedi Mulyadi, Dishub Bogor Cari Aman?