SuaraBogor.id - Ratusan Lanju Usia (Lansia) di Desa Ciputri, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dijemput petugas Kesehatan dan anggota Polisi untuk menjalani vaksinasi Covid-19.
Setelah menjalani vaksinasi Covid-19, setiap satu orang Lansia di Cianjur mendapatkan satu ekor ayam hidup.
"Selain untuk membujuk, para lansia agar mau menjalani vaksinasi, pemberian ayam juga sekaligus sebagai tanda kasih yang diberikan pemerintahan setempat bagi para lansia," kata Kapolsek Pacet AKP Galih Apria pada wartawan di Desa Ciputri Cianjur, Senin (7/6/2021).
Vaksinasi terhadap lansia, kata dia, diwilayah hukum Polsek Pacet sangat sulit. Oleh karena itu, pihaknya berinisiatif memberikan ayam, agar para Lansia mau untuk disuntik vaksin.
Baca Juga: Anggaran Dana Desa Dipakai Untuk Keperluan Pribadi, eks Kades di Cianjur Ditangkap
"Jadi kami berinisiatif untuk memberikan ayam agar merek mau di vaksinasi, dan seorang lansia masing - masing diberikan satu ekor ayam yang masih hidup untuk dipasak maupun dipelihara," ucapnya.
Galih menjelaskan, sejumlah ayam yang diberikan kepada lansia tersebut merupakan hasil dari urunan, dari pihaknya, Puskesmas, Pemerintah Kecamatan, dan Desa.
"Hari ini ada 300 lansia yang menjalani vaksinasi, dan pelaksaannya dilalukan ditiga titik berbeda di Kecamatan Pacet. Semua lansia yang menjalani vaksinasi seluruhnya dalam kondisi baik dan mereka juga antusias untuk menjalani vaksinasi dosis kedua," katanya.
Sementara itu, Elis Sumyati (52) warga Desa Ciputri, mengaku senang telah diberikan suntik vaksin Covid-19 secara gratis, bahkan diberikan satu ekor ayam.
"Setelah disuntik rasanya biasa saja, sedangkan Ayam pemberian itu, rencananya akan langsung dimasak untuk makan keluarga di rumah," ucapnya.
Baca Juga: Viral Warung Rumahan Beri Nasi Ayam Buat Ojol yang Antre, Resto Besar Disentil
Camat Pacet, Yudi Suhartoyo menyebutkan terdapat sebanyak 4 ribu warga lansia di Kecamatan Pacet yang menjadi target sasaran vaksinasi Covid-19.
"Pelaksana vaksinasi Covid-19 di wilayah Pacet berjalan baik. Tidak ditemukan adanya kasus kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). Sekitar 4 ribu warga lansia yang terdata," tutupnya.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Model Internasional Diajak Makan Bubur Ayam, Pacar Maarten Paes Kasih Respons Tak Terduga
-
Warung Ayam Mekik, Destinasi Kuliner Klasik di Kota Jambi
-
Lansia 72 Tahun di Prancis Bongkar Kekejaman Suaminya, Diperkosa oleh Puluhan Pria Selama Bertahun-tahun
-
Maarten Paes Jajan Bubur Ayam di Pinggir Jalan Pakai Mobil Mewah Rp700 Jutaan
-
10 Alasan Mengapa Roemah Kuliner Bisa Menjadi Favorit Penggemar Masakan Nusantara di Jakarta!
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Tim Kesehatan Hingga Ambulans Disiagakan Pemkab Bogor Jelang Pilkada
-
Atang-Annida Kerahkan 3.978 saksi Untuk Kawal Pilkada
-
Presiden Prabowo Bakal Mencoblos di TPS 08 Desa Bojongkoneng Bogor
-
Pemkab Bogor dan Bawaslu Copot APK Selama Masa Tenang
-
Mortir Sisa Perang Dunia ke II Ditemukan di Kali Ciluar Sukaraja Bogor