Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 09 Juni 2021 | 06:50 WIB
Ilustrasi rumah ambruk. [Dok. BPBD Serang]

SuaraBogor.id - Sebuah rumah milik nenek tua renta di Kampung Kalong Tonggoh, RT 02/RW 05, Desa Kalong 2, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, ambruk setelah diterjang angin kencang. Beruntung tidak ada korban.

Ketua RT.02 Emad mengatakan, rumah ambruk di Bogor berukuran 8×6 meter persegi, dihuni Tasih nenek tua yang berusia 107 tahun bersama seorang cucunya Irfan (24).

“Awal mula kejadian pada pukul 03: 30 WIB namun waktu yang ambruk pada bagian dapur. Tak lama kemudian, kejadian serupa rumah kembali ambruk, namun kondisinya lebih parah,” Emad kepada wartawan, disitat dari Bogordaily.net -jaringan Suara.com, Rabu (9/6/2021).

Ia mengungkapkan, rumah tersebut ambruk tiba-tiba di saat masyarakat sedang melakukan giat ronda malam dengan keadaan rumah sudah lapuk dan ambruk rata dengan tanah.

Baca Juga: Tekan Covid-19, Pemkot Bogor Diminta Terapkan Perda Tibum

“Usia rumah sekitar 30 tahunan maka rentan terjadi ambruk beruntung keadaan rumah dalam keadaan kosong karena penghuni rumah Tasih bersama cucunya sebelumnya telah mengamankan diri ketempat yang lebih aman,” katanya.

Dia menjelaskan, pasca kejadian masyarakat bersama pemerintah desa, BPBD, Babinsa berinisiatif melakukan gotong-royong untuk melakukan sisa material.

"Tak lama kemudian pihak kecamatan datang ke lokasi untuk melakukan asesmen,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Desa Kalong Dua, Ulul Azmi menambahkan, pihaknya berjanji akan segera membangun rumah yang ambruk akibat musibah bencana alam itu.

“Karena kondusinya urgen, secepatnya rumah yang ambruk itu segera akan kita bangun,” pungkasnya

Baca Juga: Makam Belanda Diinjak Wisatawan, Manajemen Kebun Raya Bogor Buka Suara

Load More