SuaraBogor.id - Banyaknya Warga Negara Asing atau WNA Timur Tengah melakukan praktik kawin kontrak di Cianjur, Jawa Barat mendapatkan perhatian serius dari Pemkab Cianjur.
Kekinian, Pemkab Cianjur akan melakukan komunikasi dengan beberapa Kedutaan Besar (Kedubes) dari Timur Tengah untuk membantu menangani praktik kawin kontrak di Cianjur.
Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan, dalam memberantas praktik kawin kontrak di Cianjur tentunya perlu kerja sama atau koordinasi dengan beberapa pihak terkait didalamnya.
"Saat ini kami, masih berfokus untuk mematangkan peraturan bupati soal larangan kawin kontrak agar di pekan ketiga bulan Juni ini bisa disahkan dan mulai ditetapkan," katanya Herman pada wartawan di Pendopo Cianjur, Selasa (9/6/2021).
Baca Juga: Inalillahi, Kecelakaan Maut di Cianjur Tiga Orang Tewas Dua Lainnya Terluka
Selain mempersiapkan peraturan, kata dia, dalam mengatasi praktik prostitusi tersebulung tersebut, pihaknya akan segera melakukan komunikasi dengan beberapa Kedubes Timur Tengah.
"Kami, pemerintah tentunya tidak bisa bergerak sendiri, dan tentunya pasti perlu dukungan semua pihak, termasuk Kedubes dari Timur Tengah," katanya.
Ia menjelaskan, setiap Kedubes dari Timur Tengah perlu melakukan pengawasan ketat, terhadap warga negaranya, agar mereka tidak melakukan tidakan hal yang diinginkan termasuk terlibat dalam praktik kawin kontrak.
"Dalam praktiknya kan kebanyakan warga Timur Tengah, makanya harus ada pengawasan dan pembinaan khusus sebelum berwisata ke Indonesia terutama Cianjur," ucapnya.
Ia menambahkan, pihaknya akan segera mungkin melakukan komunikasi dengan Kedubes Timur Tengah dalam waktu dekat. Tapi saat ini masih fokus untuk dalam pembahasan aturan termasuk sanksinya untuk membuat efek jera para pelaku.
Baca Juga: Izin Perusahaan Peternak Ayam Ini Terancam Dicabut, Begini Penyebabnya
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Modus Iming-iming Kerja di Pemkab, Adik Bupati Cianjur Telak-telak Tipu Korban Rp500 Juta
-
Datangi The Nice Funtastic Park, Wisata Alam sekaligus Edukatif di Cianjur
-
MK Tolak Gugatan Istri WNA: Pengusiran Warga Asing Bandar Narkoba dari Indonesia Tetap Berlaku!
-
Gempa 4.4 Magnitudo Guncang Sukabumi, Getarannya Terasa ke Bogor Hingga Garut
-
Fenomena Unik, Banyak Ikan Muncul Untuk Menghangatkan Diri di Pantai Selatan Cianjur
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Debat Perdana Pilwalkot Bogor, Sendi Fardiansyah dan Melli Darsa: Banyak Masalah yang Belum Terselesaikan
-
Pj Bupati Bachril Bakri Gaspol Wujudkan Asta Cita di Bogor
-
Pemkab Bogor Luncurkan Sistem "Si Aktif Bogor" untuk Tingkatkan Pemberdayaan Perempuan
-
Diduga Ketahuan Selingkuh, Candra Kusuma Langsung Datang ke Istri Pertama di Surabaya
-
Mau Ikut BRI Fellowship Journalism 2025 yang Didukung Penuh Dewan Pers? Cek Syaratnya!